Sumber: Car and Driver | Editor: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - TOKYO. Subaru mengajukan paten terbaru mengenai sepeda motor terbang. Mereka menyodorkan permohonan paten ke Amerika Serikat untuk rancangan kendaraan yang dapat digunakan di darat dan udara.
Mengutip dari Caranddriver, gambar paten tersebut menggambarkan interpretasi sebuah sepeda motor konvensional yang dimasukkan ke dalam badan pesawat terbang.
Berdasarkan gambar paten rancangan tersebut, tampaknya sayap mesin sepeda motor Subaru in mampu menyelip ke tanah. Sepeda motor terbang tersebut akan beroperasi seperti sepeda motor konvensional.
Selama lepas landas, sayap sepeda motor akan memanjang ke luar dengan baling-balingnya menghadap ke atas. Hal ini memungkinkan metode vertical takeoff and landing (VTOL) atau lepas landas vertikal dengan rotor tetap di bagian belakang dapat dilakukan dengan baik.
Metode VTOL tersebut sudah digunakan pada beberapa pesawat tempur dan pesawat komersial.
Baca Juga: Toyota GR 86 resmi mengaspal, jadi kembaran Subaru BRZ
Setelah lepas landas, sayap akan berputar secara horizontal dan berfungsi sebagai sayap bersama baling-baling pesawat tradisional. Roda sepeda motor Subaru akan tertarik ke dalam saat kendaraan di udara.
Menariknya, sepeda motor terbang ini akan menggunakan pembakaran internal dan bukan tenaga listrik. Dalam menggerakkan sepeda motor terbang, mesin mampu menghasilkan tenaga untuk motor propeler listrik.
Dalam gambar paten memperlihatkan kontrol penerbangan akan digabungkan dengan kontrol sepeda motor standar. Sepeda motor terbang ini juga memiliki mode autopilot, yang memungkinkan pengendara, pengemudi, atau pilot untuk fokus pada belokan, kecepatan, dan ketinggian.
Baca Juga: Siap meluncur di Shanghai, Toyota kembali rilis teaser mobil listrik terbaru
Ide Subaru dalam merancang kendaraan seperti ini diklaim tidaklah terlalu mengejutkan. Perusahaan ini dikenal dengan ide-ide di luar dugaan, salah satunya memproduksi mobil Outback berkemampuan off-road.
Subaru memiliki divisi khusus kedirgantaraan yang bekerja dengan Boeing dan Pemerintah Jepang. Selain itu, Subaru tengah merancang kendaraan VTOL pribadi yakni jenis drone otomatis bertenaga listrik.
Dari sisi Subaru belum memberikan konfirmasi mengenai masa produksi dari sepeda motor terbang terbaru ini.
