kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Warren Buffett tambah kepemilikan saham Amazon sebanyak 11%


Kamis, 15 Agustus 2019 / 05:50 WIB
Warren Buffett tambah kepemilikan saham Amazon sebanyak 11%
ILUSTRASI. Warren Buffett


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Berkshire Hathaway milik Warren Buffet menambah kepemilikan saham Amazon. 

Berdasarkan keterbukaan informasi yang dirilis Rabu (14/8), Berkshire menaikkan jumlah kepemilikan saham perusahaan e-commerce raksasa AS itu sebanyak 11%. Dengan demikian, per akhir kuartal dua, Berkshire mengempit 537.300 saham Amazon senilai US$ 947 juta. 

Sebelumnya, Buffett sudah mengumumkan rencana penambahan investasi di Amazon pada Mei lalu. Namun, dia menegaskan bukan menjadi pihak yang berada di balik pembelian saham tersebut. 

"Salah satu rekan di kantor yang mengatur uang membeli saham Amazon atas nama Berkshire," kata Buffett kepad CNBC di Omaha beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Warren Buffet: Ini Kesalahan No. 1 Orang Tua Saat Mengajarkan Uang kepada Anak

Selain itu, Buffett juga menaikkan taruhannya atas saham-saham perbankan, yang pada bulan ini mengalami tekanan akibat meningkatnya kecemasan terkait inverted yield curve yang memukul sektor perbankan. Sebagai contoh, kepemilikan saham Bershire atas saham Bank of America naik sekitar 3,5% pada kuartal lalu. Lalu, kepemilikan atas saham US Bancorp juga naik 2,4%. Sedangkan kepemilikan atas sejumlah bank besar termasuk Wells Fargo dan JP Morgan Chase masih tak berubah. 

Jika dilihat dari sejarahnya, Buffett kerap menghindari taruhan pada saham-saham teknologi, dengan mengakhiri kepemilikan IBM pada tahun lalu. Namun pada Februari 2017, dia mengumumkan Berkshire telah membeli saham Apple dengan jumlah yang cukup banyak. Pada kuartal pertama 2018, Berkshire menambah 75 juta saham produsen iPhone kepada CNBC. Pada waktu itu, dia dengan jelas mengatakan, "Kami menyukai Apple dan membeli untuk menyimpannya."

Baca Juga: Warren Buffett: Bisnis surat kabar akan menghilang

Salah satu dari dua letnan Berkshire, Todd Combs atau Ted Weschler, yang masing-masing mengatur portofolio saham dengan nilai lebih US$ 13 miliar untuk Berkshire, sepertinya merupakan orang yang berada di balik pembelian saham Amazon dan juga penambahan saham perusahaan e-commerce tersebut pada kuartal lalu. 

Pimpinan dan CEO Berkshire sudah lama mengagumi pendiri Amazon Jeff Bezos dan bekerjasama dengannya dengan membentuk joint health care venture. Namun, sang legendaris pernah menyesalkan dirinya kehilangan kesempatan besar atas Amazon. 

"Amazon sudah melampaui apapun yang saya impikan. Karena jika saya merasa itu bisa dilakukan, saya seharusnya membeli sejak dulu. Saya tidak merasakan adanya potensi di sana. Saya mengacaukannya," kata Buffett pada 2018 lalu. 



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×