kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -12.000   -0,63%
  • USD/IDR 16.280   21,00   0,13%
  • IDX 6.944   39,53   0,57%
  • KOMPAS100 1.011   9,10   0,91%
  • LQ45 769   6,42   0,84%
  • ISSI 230   2,11   0,93%
  • IDX30 395   2,10   0,54%
  • IDXHIDIV20 455   1,70   0,37%
  • IDX80 113   1,22   1,09%
  • IDXV30 115   1,19   1,05%
  • IDXQ30 128   0,74   0,59%

Tarif Tembaga Trump Picu Aksi Borongan Terakhir Kirim Logam ke AS


Rabu, 09 Juli 2025 / 18:29 WIB
Tarif Tembaga Trump Picu Aksi Borongan Terakhir Kirim Logam ke AS
ILUSTRASI. Pengiriman tembaga ke Amerika Serikat (AS) diperkirakan akan melonjak dalam beberapa pekan ke depan, seiring para pelaku pasar berpacu dengan waktu untuk memasukkan logam tersebut sebelum tarif impor tembaga sebesar 50% yang diumumkan Presiden Donald Trump resmi diberlakukan. REUTERS/Ivan Alvarado/File Photo


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID. Pengiriman tembaga ke Amerika Serikat (AS) diperkirakan akan melonjak dalam beberapa pekan ke depan, seiring para pelaku pasar berpacu dengan waktu untuk memasukkan logam tersebut sebelum tarif impor tembaga sebesar 50% yang diumumkan Presiden Donald Trump resmi diberlakukan.

Pengumuman tarif yang disampaikan Trump pada Selasa (8/7) memicu lonjakan harga tembaga berjangka Comex AS lebih dari 12% ke rekor tertinggi.

Menteri Perdagangan AS, Howard Lutnick, mengatakan tarif tersebut kemungkinan akan mulai berlaku pada akhir Juli atau 1 Agustus.

Baca Juga: Trump Bakal Kerek Tarif Impor Tembaga Hingga 50%

Batas waktu itu menandai akhir dari strategi yang telah dijalankan selama beberapa bulan terakhir, di mana para pedagang menarik tembaga dari gudang-gudang global dan mengirimkannya ke AS untuk meraup keuntungan dari selisih harga (premium), yang tercatat sekitar US$ 2.600 per ton pada Rabu (9/7) pagi.

Dengan waktu tersisa sekitar tiga minggu, analis dan pelaku pasar menilai hanya kargo yang sudah berada di laut atau berasal dari kawasan Amerika Latin yang masih memiliki peluang tiba tepat waktu.

“Pengiriman yang sudah dalam perjalanan ke AS kemungkinan tetap akan diteruskan, sehingga pasar di luar AS tidak akan langsung kebanjiran pasokan. Tapi akan lebih sulit mengirim kargo tambahan dalam jendela waktu tiga minggu,” tulis analis Morgan Stanley dalam risetnya.

Menurut seorang trader tembaga asal China, produsen asal Chile yang memiliki kontrak ekspor ke China kemungkinan akan mengalihkan stok yang memenuhi syarat Comex ke AS dan mengganti kiriman ke China dengan merek lain.

Aksi borongan pengiriman ini berpotensi memperketat pasokan di luar AS menjelang tenggat waktu tarif. Namun setelah tarif diberlakukan, daya tarik pasar AS akan mereda dan pasokan bisa kembali mengalir ke wilayah lain, kata analis dan pelaku industri.

Baca Juga: Perang Dagang Babak Baru: Trump Umumkan Tarif 50% Tembaga, Targetkan 14 Negara

Analis J.P. Morgan mencatat, AS telah mengimpor hampir setara satu tahun kebutuhan tembaga hanya dalam enam bulan terakhir.

Mereka memperkirakan impor akan menurun selama beberapa bulan ke depan seiring pelaku industri menghabiskan stok yang ada.

Harga tembaga di London Metal Exchange (LME) dan Shanghai Futures Exchange (SHFE) masing-masing turun lebih dari 1% beberapa jam setelah pengumuman Trump.

Citi memperkirakan, harga tembaga di luar AS akan turun ke sekitar US$ 8.800 per ton dalam tiga bulan mendatang.

Harga tembaga acuan di LME tercatat di level US$ 9.603 per ton pada pukul 16.41 WIB (0941 GMT).

Namun, penurunan harga diperkirakan akan terbatas karena ketatnya pasokan tembaga secara global, di mana permintaan masih melampaui suplai.

Baca Juga: Trump Perluas Perang Dagang, Siap Kenakan Tarif Tembaga 50%

“Harga tembaga di SHFE memang sedang tertekan, tetapi kemungkinan akan rebound setelah tarif tembaga AS diberlakukan karena fundamental jangka pendek masih ketat,” ujar Zhao Yongcheng, analis dari Benchmark Mineral Intelligence.

Selanjutnya: Kinerja Penjualan Eceran Masih Tergantung Faktor Musiman

Menarik Dibaca: Alibaba Cloud Jalin Kemitraan Baru dengan Beragam Platform Tranformasi Teknologi




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×