kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Tegang! Taiwan kerahkan 6 kapal dan 8 pesawat tempur untuk menghalau China


Senin, 21 Desember 2020 / 05:33 WIB
Tegang! Taiwan kerahkan 6 kapal dan 8 pesawat tempur untuk menghalau China
ILUSTRASI. Kapal induk Shandong tampak melewati Selat Taiwan pada Minggu (21/12/2020).


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Situasi antara China dan Taiwan kembali tegang pada akhir pekan lalu. Angkatan laut dan angkatan udara Taiwan dikerahkan pada Minggu (20/12/2020) ketika kelompok kapal induk China yang dipimpin oleh kapal induk terbaru negara itu, Shandong, berlayar melalui Selat Taiwan yang sensitif, sehari setelah kapal perang AS transit di jalur air yang sama.

Reuters memberitakan, meskipun ini bukan pertama kalinya kapal induk China melewati Taiwan, namun kali ini terjadi pada saat ketegangan yang meningkat antara Taipei dan Beijing.

Taiwan telah mengeluhkan aktivitas militer China yang berulang, termasuk penerbangan pesawat angkatan udara China di dekat pulau itu. China mengatakan, latihan semacam itu ditujukan untuk melindungi kedaulatan negara.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan, Shandong, yang secara resmi ditugaskan hampir tepat satu tahun lalu, disertai dengan empat kapal perang telah berangkat dari pelabuhan Dalian di China utara pada hari Kamis.

Baca Juga: Tangkal ancaman invasi oleh China, Taiwan bangun kapal selam canggih

Setelah melewati Selat Taiwan yang sempit pada hari Minggu, kelompok pengangkut melanjutkan ke arah selatan, tambahnya.

Kementerian Pertahanan China tidak segera menanggapi permintaan komentar.

China sebelumnya mengatakan bahwa perjalanan semacam itu oleh kapal induknya melalui selat itu adalah misi rutin, sering kali dalam perjalanan ke latihan di Laut China Selatan yang disengketakan.

Baca Juga: Situasi Laut China Selatan memanas, Pentagon akan ambil langkah tegas atas Beijing


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×