kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Situasi Laut China Selatan memanas, Pentagon akan ambil langkah tegas atas Beijing


Sabtu, 19 Desember 2020 / 13:00 WIB
Situasi Laut China Selatan memanas, Pentagon akan ambil langkah tegas atas Beijing


Sumber: South China Morning Post | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Militer AS memperingatkan China, pihaknya akan mengambil langkah "lebih tegas" terhadap Beijing. AS mengatakan China adalah satu-satunya saingan yang memberikan tantangan jangka panjang bagi Amerika Serikat.

Melansir South China Morning Post, dalam dokumen yang menetapkan visi misi untuk Angkatan Laut, Marinir, dan Penjaga Pantai Amerika Serikat tahun 2021, Pentagon mengatakan China mengadopsi pendekatan ekspansionis di Laut China Selatan dan berusaha membangun hegemoni regional melalui program-program seperti Belt and Road Initiative.

Menurut dokumen tersebut, Rusia juga menjadi ancaman bagi militer AS. Akan tetapi ditambahkan, "China adalah satu-satunya saingan dengan potensi ekonomi dan militer gabungan untuk menghadirkan tantangan jangka panjang dan komprehensif bagi Amerika Serikat".

“Operasi dinas angkatan laut dan postur kekuatan akan fokus pada melawan perilaku jahat RRT secara global dan memperkuat pencegahan regional di kawasan Indo-Pasifik,” katanya, mengacu pada Republik Rakyat Tiongkok seperti yang dikutip South China Morning Post.

Baca Juga: Laut China Selatan panas lagi, AS peringatkan China lewat pengerahan drone

Laporan Pentagon juga menuliskan bahwa China mewakili ancaman strategis yang paling mendesak dan jangka panjang.

“Kita harus beroperasi lebih tegas untuk menang dalam persaingan sehari-hari karena kita menegakkan aturan berdasarkan aturan dan menghalangi pesaing kita untuk melakukan agresi bersenjata,” katanya. "Jika saingan kita meningkat menjadi konflik, menjadi musuh kita, kita harus mengendalikan lautan untuk menyangkal tujuan mereka, mengalahkan kekuatan mereka, melindungi tanah air kita dan mempertahankan sekutu kita."

Baca Juga: Kian bergolak, China kembali gelar latihan militer Laut China Selatan



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×