kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.461.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.130   40,00   0,26%
  • IDX 7.697   -47,60   -0,61%
  • KOMPAS100 1.196   -13,16   -1,09%
  • LQ45 960   -10,60   -1,09%
  • ISSI 231   -1,75   -0,75%
  • IDX30 493   -3,97   -0,80%
  • IDXHIDIV20 592   -5,69   -0,95%
  • IDX80 136   -1,30   -0,95%
  • IDXV30 143   0,32   0,23%
  • IDXQ30 164   -1,28   -0,77%

Tidak ada hamburger di McDonald's China


Senin, 28 Juli 2014 / 14:00 WIB
Tidak ada hamburger di McDonald's China
ILUSTRASI. Indonesia Financial Group (IFG), BUMN holding asuransi, penjaminan dan investasi berperan aktif mengorkestrasi transformasi PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) menjadi perusahaan yang sehat, positif & berkelanjutan.


Sumber: Bloomberg | Editor: Sanny Cicilia

BEIJING. Warga China yang mampir ke McDonald's setempat hanya bisa memesan burger dengan isi daging ikan. Saat ini, McD tidak menyediakan hamburger seperti biasanya.

McD di China tidak menyediakan daging ayam, babi, maupun sapi di semua gerainya. Ini terjadi setelah pemasok dagingnya, OSI Group LLC menarik semua produk yang dibuat di unit Shanghai. 

"Sekarang kami menawarkan menu terbatas di semua restoran di seluruh negeri ini," kata McDonald's China pada Bloomberg.

OSI lewat unitnya Shanghai Husi Food Co dituduh mengemas ulang produk dagingnya yang kadaluarsa. Daging ini dikirimkan sebagai bahan baku di MCDonald's, Yum Brands Inc pemilik brand Pizza Hut dan KFC, serta induk Seven-Eleven Japan Co. Semua perusahaan yang menyajikan makanan cepat saji ini telah berhenti menjual produk dengan daging dari Husi Food.

Dalam tayangan televisi lokal, pegawai Shanghai Husi terlihat mengganti label tanggal baru pada daging ayam yang telah kadaluarsa. Kini penghentian pembelian produk Husi berkembang ke daging sapi dan babi. 

OSI yang bermarkas di Amerika Serikat meminta Shanghai Husi membangun kembali kepercayaan konsumen dan berkoorperasi dengan pihak penyelidik. Menurut Badan POM Shanghai telah menahan lima orang yang diduga bertanggung jawab memasok daging kadaluarsa ini. Otoritas China juga didesak untuk menutup Husi Food atas tuduhan ini.




TERBARU
Kontan Academy
Sales Mastery [Mau Omzet Anda Naik? Ikuti Ini!] Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×