kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Toyota Starlet hidup lagi setelah mati suri 20 tahun


Jumat, 04 September 2020 / 11:30 WIB
Toyota Starlet hidup lagi setelah mati suri 20 tahun
ILUSTRASI. Logo Toyota. REUTERS/Pascal Rossignol


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bicara soal mobil hatchack, Toyota Starlet bisa dibilang salah satu yang melegenda di Tanah Air. Di Indonesia mobil ini sudah hadir sejak tahun 1980-an lewat Starlet Kotak atau yang dikenal Starko. Awal 1990-an, Toyota menyegarkan tampilan Starko dengan Starlet Kapsul. Hatchback ini tidak hanya mendapat tampilan baru, tapi juga mesin berkapasitas lebih besar dan lebih bertenaga. 

Starlet Kapsul terus dijual hingga 1999, sampai akhirnya Toyota absen menjual hatchback selama beberapa tahun, dan melanjutkan penjualannya lewat Yaris pada 2006.

Kini berselang 20 tahun lebih, Toyota dilaporkan membangkitkan kembali nama Starlet sebagai hatchback yang diproduksi di India. Spyshot Hal ini terungkap lewat bocoran foto spyshot penampakan sebuah mobil dengan emblem Starlet. 

Dilansir dari Gaadiwaadi, Starlet merupakan nama yang digunakan Toyota pada Glanza untuk pasar Afrika. Sementara Glanza merupakan hatchback hasil rebadge dari Suzuki Baleno di India. Baik Glanza maupun Balelo sama-sama diproduksi di pabrik Suzuki di Gujarat, India.

Baca Juga: Manfaatkan platform digital, Toyota Astra Motor (TAM) raih 660 unit SPK

Dari foto yang berhasil diungkap, terlihat bahwa Glanza dan Baleno memiliki desain yang identik. Perbedaan kabarnya hanya terlihat dari desain pelek.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×