kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.708.000   17.000   1,01%
  • USD/IDR 16.359   -24,00   -0,15%
  • IDX 6.815   20,17   0,30%
  • KOMPAS100 1.010   -0,27   -0,03%
  • LQ45 781   -1,90   -0,24%
  • ISSI 212   1,51   0,72%
  • IDX30 405   -1,61   -0,40%
  • IDXHIDIV20 489   -2,31   -0,47%
  • IDX80 114   -0,08   -0,07%
  • IDXV30 120   -0,64   -0,53%
  • IDXQ30 133   -0,70   -0,52%

Trump Tak Gentar terhadap Rencana Uni Eropa Batasi Impor Pangan dari AS


Senin, 17 Februari 2025 / 06:09 WIB
Trump Tak Gentar terhadap Rencana Uni Eropa Batasi Impor Pangan dari AS
ILUSTRASI. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Minggu (16/2) menanggapi santai laporan bahwa Uni Eropa berencana membatasi impor kedelai dan produk pangan AS yang tidak memenuhi standar mereka.. REUTERS/Kent Nishimura


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - WEST PALM BEACH, Florida. Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Minggu (16/2) menanggapi santai laporan bahwa Uni Eropa berencana membatasi impor kedelai dan produk pangan AS yang tidak memenuhi standar mereka.

Trump memperingatkan bahwa langkah semacam itu justru akan merugikan Eropa sendiri.

Baca Juga: Pasar Asia akan Mengawali Pekan Ini dengan Sentimen Positif

Berbicara kepada wartawan setelah menghadiri balapan mobil Daytona 500 di Florida, Trump menegaskan bahwa AS tetap berpegang pada kebijakan tarif timbal balik yang telah direncanakan.

"Itu tidak masalah. Saya tidak keberatan. Biarkan saja mereka lakukan. Itu hanya akan merugikan mereka sendiri," kata Trump.

Laporan Financial Times pada Minggu menyebutkan bahwa Komisi Eropa pekan depan akan mempertimbangkan pembatasan impor terhadap beberapa produk pangan yang dibuat dengan standar berbeda.

Langkah ini bertujuan melindungi petani Eropa, sejalan dengan kebijakan perdagangan timbal balik Trump.

Salah satu target awalnya adalah produk pertanian AS seperti kedelai yang ditanam dengan pestisida yang dilarang di Eropa, menurut laporan tersebut yang mengutip tiga pejabat anonim.

Baca Juga: Bersiap Kehancuran Pasar, Depresi, & Perang, Robert Kiyosaki Ingatkan Setop Bermimpi

Ketika dimintai komentar, seorang pejabat Gedung Putih menegaskan bahwa Trump akan terus memperjuangkan perdagangan yang adil dan timbal balik serta melindungi petani AS.

"Kami akan terus berupaya membuka pasar global bagi produk berkualitas tinggi dari Amerika," ujar pejabat tersebut.

Memanasnya Ketegangan Dagang AS-Uni Eropa

Hubungan dagang AS dan Uni Eropa semakin memanas setelah keputusan Trump untuk memberlakukan tarif 25% terhadap impor baja dan aluminium mulai 12 Maret, diikuti dengan tarif timbal balik pada April, serta tarif tambahan terhadap mobil, farmasi, dan semikonduktor.

Pejabat AS menegaskan bahwa seluruh tarif ini akan saling bertumpuk, memperberat beban perdagangan antara kedua wilayah.

Baca Juga: AS dan Rusia Akan Bertemu di Arab Bahas Perdamaian Perang Ukraina dan Rusia

Sementara itu, Komisioner Perdagangan Eropa Maros Sefcovic dijadwalkan mengunjungi Washington pada Senin (19/2) untuk bertemu pejabat AS guna membahas kebijakan perdagangan baru ini, menurut Komisi Eropa.

Sefcovic, yang sebelumnya telah berbicara melalui telepon dengan pejabat AS pekan lalu, juga akan menyampaikan pidato di American Enterprise Institute—lembaga pemikir yang memiliki hubungan erat dengan Partai Republik pimpinan Trump—pada Rabu (21/2).

Selanjutnya: Menilik Dampak Rencana Pemerintah Perketat Solar Subsidi

Menarik Dibaca: Gratis Link Twibbon Hari Jadi Kota Solo ke-280 Pakai Hari Ini (17/2)



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×