Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
LONDON. Hasil riset yang dirilis Deutsche Bank AG tadi malam (8/1) cukup mengejutkan. Deutsche meramal, UBS AG yang notabene merupakan bank terbesar di Swiss, kemungkinan akan memangkas sekitar 2.000 hingga 3.000 karyawannya pada tahun ini. Upaya itu dilakukan UBS dengan tujuan memaksimalkan modalnya untuk kepentingan bisnis.
"Bank Swiss harus merumahkan setidaknya 3.000 karyawan hingga akhir 2013," demikian tulis Matt Spick, analis Deutsche Bank, dalam catatannya kepada klien.
Dia juga berpendapat, UBS AG harus melakukan restrukturisasi perusahaan. "Bank yang berbasis di Zurich ini kemungkinan akan kembali ke bisnis jasa privat murni, ekuitas kas, atau mungkin penasehat M&A seperti Lazard," jelasnya.
Terkait hal ini, jurubicara UBS di London menolak memberikan komentar.
Sebelumnya, pada Oktober lalu, UBS pernah bilang akan memangkas sekitar 10.000 tenaga kerja dan mundur dari bisnis trading modal intensif pada investment bank untuk meningkatkan keuntungan. UBS akan fokus pada bisnis wealth management untuk meningkatkan return bagi pemegang saham.