Sumber: Reuters | Editor: Asnil Amri
TOKYO. Peritel asal Jepang, Uniqlo yang dimiliki Fast Retailing Co Ltd sukses mencatat kenaikan penjualan domestik pada bulan Juni. Kinerja penjualannya bulan Juni naik 20,5% dibandingkan bulan Juni tahun 2012 lalu.
Masuknya musim pans dan menguatnya ekonomi Jepang menjadi pemicu naiknya penjualan Uniqlo di Jepang melebihi proyeksi analis. Fast Retailing, selaku peritel terbesar Asia mendulang pendapat terbesar tokonya yang berbasis di Jepang.
Belakangan ini, Uniqlo kembali melirik pasar domestik setelah melihat data pertumbuhan ekonomi dan rebound di pasar saham.
Kenaikan penjualan Uniqlo di Jepang merupakan lonjakan penjualan kedua setelah tercipta bulan Maret 2013 dimana terjadi kenaikan penjualan sebesar 23,1%.
Belakangan ini, Uniqlo mulai memproduksi pakaian murah seperti t-shirt, gaun, dan celana panjang. "Cuaca menentukan 50% penjualan Uniqlo,” kata Dairo Murata, analis konsumen di JPMorgan di Tokyo, yang sebelumnya memperkirakan penjualan Uniqlo naik 12% sampai 16% penjualan Juni.
Fast Retailing akan melaporkan hasil kuartal III yang berakhir pada 11 Juli nanti. Sebelumnya, perusahaan memproyeksikan laba senilai US$ 1,5 miliar. Sebelumnya, investor berharap laba Uniqlo bisa tumbuh lebih tinggi karena pelemahan yen.
