Penulis: Arif Budianto
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Untuk pertama kalinya astronom menemukan sistem asteroid quadruple, apa artinya? Sesuai dengan namanya, quadruple artinya kelipatan empat. Jadi sistem asteroid tersebut memiliki terdapat emapt asteroid yang berdampingan.
Para astronom baru-baru ini melaporkan temuan terbarunya yang berkaitan dengan sistem asteroid. Dikutip dari Earthsky, pada 14 Februari 2022 European Southern Observatory (ESO) mengumumkan keberadaan asteroid pertama yang diketahui memiliki tiga pendamping. Inilah yang kemudian disebut sebagai sistem asteroid quadruple karena terdapat empat asteroid yang berdampingan.
Elektra, asteroid yang satu ini terletak di sabuk asteroid utama, yang idketahui memiliki dua bulan pendamping. Yang dimaksud bulan di sini adalah objek yang mengelilingi asteroid tersebut.
Dan objek tersebut ialah asteroid juga yang diketahui bernama S/2014 (130) dan S/2003 (130) yang sebelumnya telah ditemukan. Menariknya lagi, temuan baru mengungkapkan bahwa masih ada satu bulan lagi terlihat lebih redup yang mengitari Elektra.
Para astronom kemudian menyebut bahwa penemuan ini adalah asteroid quadruple pertama yang tercatat.
Baca Juga: 2 Asteroid Besar Terpantau Melintas Melewati Bumi, Berbahayakah?
Anthony Berdeu dari National Astronomical Research Institute of Thailand merupakan yang memimpin tim penelitian tersebut. Mereka mencari data arsip sains ESO dan menggunakan teknik pemrosesan baru untuk membuat temuan barunya ini.
Moonlet yang saat ini bernama S/2014 (130) 2, sedikit kurang dari 217 mil (350 km) dari Elektra. Itu juga 15.000 kali lebih redup dari tubuh induknya.
Penelitian Berdeu dan timnya telah diterbikan pada 9 November 2021 dalam jurnal Astronomy and Astrophysics.
Meskipun ini merupakan sistem asteroid quadruple pertama, ternyata bukan hanya Elektra saja yang dikelilingi asteroid lain.
Baca Juga: Jangan Keliru, Inilah Perbedaan Meteor dan Asteroid dalam Penjelasan Singkat
Ida merupakan asteroid pertama yang ditemukan astronom memiliki bulan. Asteroid tersebut ditemukan ketika pesawat ruang angkasa Galileo NASA terbang pada tahun 1993.
Pesawat tersebut mengambil berhasil mengambil potret Ida. Anggot atim Galileo, yakni Ann Harch menemukan moonlet yang sekarang bernama Dactyl dalam data pencitraan pada tahun 1994.
Kemudian ada lagi Sylvia, ini merupakan sistem triple asteroid yang terdeteksi pada tahun 2013. Selain itu, asteroid Florence yang melewati Bumi dengan jarak 18 kali antara Bumi-Bulan pada tahun 2017 juga memiliki dua bulan kecil yang mengelilinginya.