kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Upah Pekerja di Australia Masih Diwarnai Isu Gender


Senin, 13 Juli 2009 / 13:37 WIB


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MELBOURNE. Penelitian di Australia menemukan adanya diskriminasi atas gaji yang diterima pekerja wanita dan laki-laki di Negeri Kanguru itu. Menurut laporan Sydney Morning Herald, pendapatan manager wanita lebih rendah A$ 22.000 atau US$ 17.180 per tahunnya dibanding rekan-rekan sejawatnya yang berjenis kelamin laki-laki.

Harian yang mengutip hasil penelitian Ian Watson, Senior research Macquarie University itu juga menulis, adanya perbedaan upah tersebut memiliki beberapa alasan. Beberapa diantaranya karena jam kerja wanita lebih sedikit dibanding laki-laki. Namun, 60% akibat adanya diskriminasi gender.

Padahal, jika dibandingkan, manager wanita juga memiliki pendidikan, usia dan kualifikasi yang sejajar jika dibanding manager laki-laki. Sedangkan laki-laki yang menikah dan memiliki anak akan mendapatkan penghasilan yang lebih tinggi. Namun, tidak demikian halnya dengan manager wanita yang juga memiliki anak.



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×