kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.970.000   24.000   1,23%
  • USD/IDR 16.318   -17,00   -0,10%
  • IDX 7.401   56,35   0,77%
  • KOMPAS100 1.036   5,23   0,51%
  • LQ45 786   4,20   0,54%
  • ISSI 248   2,86   1,17%
  • IDX30 407   1,88   0,47%
  • IDXHIDIV20 471   3,90   0,84%
  • IDX80 117   0,71   0,61%
  • IDXV30 121   2,39   2,02%
  • IDXQ30 131   0,95   0,73%

Upah Pekerja di Australia Masih Diwarnai Isu Gender


Senin, 13 Juli 2009 / 13:37 WIB


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

MELBOURNE. Penelitian di Australia menemukan adanya diskriminasi atas gaji yang diterima pekerja wanita dan laki-laki di Negeri Kanguru itu. Menurut laporan Sydney Morning Herald, pendapatan manager wanita lebih rendah A$ 22.000 atau US$ 17.180 per tahunnya dibanding rekan-rekan sejawatnya yang berjenis kelamin laki-laki.

Harian yang mengutip hasil penelitian Ian Watson, Senior research Macquarie University itu juga menulis, adanya perbedaan upah tersebut memiliki beberapa alasan. Beberapa diantaranya karena jam kerja wanita lebih sedikit dibanding laki-laki. Namun, 60% akibat adanya diskriminasi gender.

Padahal, jika dibandingkan, manager wanita juga memiliki pendidikan, usia dan kualifikasi yang sejajar jika dibanding manager laki-laki. Sedangkan laki-laki yang menikah dan memiliki anak akan mendapatkan penghasilan yang lebih tinggi. Namun, tidak demikian halnya dengan manager wanita yang juga memiliki anak.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×