Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
LONDON. Pejabat kesehatan di Inggris meyakini telah memiliki bukti kuat adanya penyakit pernafasan baru yang mirip dengan virus Sars yang bisa menyebar antar manusia.
Dalam beberapa kasus infeksi terjadi karena kontak dengan hewan. Namun jika virus tersebut menyebar antar manusia, maka virus ini membawa ancaman yang jauh lebih serius.
Tetapi, para pejabat mengatakan ancaman pada seluruh populasi sangat rendah. Virus korona adalah anggota keluarga besar virus termasuk flu biasa dan Sars.
Virus ini mengakibatkan infeksi saluran pernafasan pada manusia dan hewan. Kedua pasien yang terinfeksi menunjukkan gejala demam, batuk dan sulit bernafas
Ada 11 kasus penularan virus korona di seluruh dunia. Virus ini mengakibatkan pneumonia dan kadang-kadang gagal ginjal, lima orang pasien meninggal dunia.
Kasus yang paling baru ini adalah yang ketiga di Inggris. Kasus pertama adalah seorang pasien yang diterbangkan dari Qatar untuk menjalani perawatan.
Pasien kedua diduga tertular saat bepergian ke Timur Tengah dan Pakistan. Virus ini kemudian diyakini menyebar dari pasien kedua ke anak laki-lakinya.
Sebelumnya sempat muncul kecurigaan bahwa telah terjadi penularan antar manusia di sejumlah kasus di Timur Tengah tetapi hal ini belum dikonfirmasi.