kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45918,55   -16,97   -1.81%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Vocus Group mendapat penawaran US$ 2,3 miliar dari EQT Infrastructure


Senin, 27 Mei 2019 / 19:19 WIB
Vocus Group mendapat penawaran US$ 2,3 miliar dari EQT Infrastructure


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - SYDNEY. Perusahaan telekomunikasi Australia Vocus Group Ltd mendapat tawaran investasi senilai A$ 3,3 miliar atau sekitar US$ 2,3 miliar dari perusahaan private equity EQT Infrastructure.

Penawaran tidak mengikat itu membuat harga saham Vocus melonjak seperempat kali dari posisi pada tahun 2017 ketika KKR & Ci Inc dan Affinity Equity Partners melakukan penawaran.

EQT mengajukan penawawan tunai sebesar A$ 5,2 per saham. Itu merupakan harga premium jika dibandingkan dengan harga penutupan Jumat lalu. Selain itu, penawaran itu lebih tinggi A$ 1,1 miliar dari penawaran yang disodorkan KKR dan Affinity. Itu menggarisbawahi kepercayaan akan prospek telekomunikasi yang jauh dari diskon retail ke pembangunan jaringan.

"Tawaran harga ini mahal. Vocus tengah berjuang selama beberapa tahun trakhir tetapi aset yang mereka miliki benar-bear berharga." kata Paul Budde, analis telekomunikasi independen seperti dikutip Reuters, Senin (27/5).

Vocus dalam keterbukaan informasi di Bursa Saham Asutralia menyebutkan, manajemen perusahaan telah mengizinkan EQT melakukan uji tuntas. Sementara saham Vocus telah melonjak 26% setelah pengumuman penawaran tersebut. Itu merupakan level tertinggi sejak dua setengah tahun lalu.

Vocus berbasis di Sydney dan merupakan penyedia internet terbesar keempat di Australia. Perusahaan ini mengalami tantangan besar pada tahun 2017 dan 2018 dimana labanya tergerus karena bisnis ritel berjuang melawan penurunan margin laba dan semakin ketatnya persaingan.

EQT didukung keluarga Wallenberg dari industrialis Swedia dan sebagian besar bisnisnya berfokus di Eropa dan Amerika Utara. Pada 2014, perusahaan itu membeli perusahaan diagnostik medis Australia I-Med, seharga A$ 1,25 miliar.




TERBARU

[X]
×