kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.333.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Warren Buffett Bicara Soal Hujan Emas, Ini Penjelasannya


Senin, 27 November 2023 / 11:38 WIB
Warren Buffett Bicara Soal Hujan Emas, Ini Penjelasannya
ILUSTRASI. Warren Buffett terkenal dengan nasihat investasinya yang tak lekang dimakan waktu. REUTERS/Rick Wilking


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Warren Buffett terkenal dengan nasihat investasinya yang tak lekang dimakan waktu. 

Ada satu nasihat yang paling banyak dikutip dari Warren Buffett. Nasihat itu berbunyi: "takutlah ketika orang lain serakah dan rakus hanya ketika orang lain takut." 

Warren Buffett juga kerap menyinggung hal tersebut di beberapa kesempatan. Salah satunya dalam surat tahunan untuk pemegang saham Berkshire Hathaway beberapa tahun silam.

“Charlie [Munger] dan saya tidak memiliki rencana ajaib untuk menambah penghasilan kecuali untuk bermimpi besar dan bersiap secara mental dan finansial untuk bertindak cepat ketika peluang muncul dengan sendirinya,” tulisnya seperti yang dikutip dari Economic Times.

Dia menambahkan, “Setiap dekade atau lebih, awan gelap akan memenuhi langit ekonomi, dan sebentar lagi akan menurunkan hujan emas. Ketika hujan seperti itu terjadi, sangat penting bagi kita untuk bergegas keluar membawa ember besar, bukan sendok teh. Dan itu akan kami lakukan."

Kemudian dalam surat itu pula, Warren Buffett merinci garis pemikirannya itu dalam istilah yang lebih luas. 

Baca Juga: Ini Wasiat Warren Buffett Soal Harta Setelah Kematiannya

“Bisnis Amerika - dan akibatnya sekeranjang saham - hampir pasti bernilai jauh lebih banyak di tahun-tahun mendatang. Inovasi, peningkatan produktivitas, semangat kewirausahaan, dan modal yang melimpah akan memastikan hal itu. Namun demikian, banyak perusahaan, tentu saja, akan tertinggal, dan beberapa akan gagal. Selain itu, tahun-tahun mendatang kadang-kadang akan menyebabkan penurunan pasar besar -bahkan kepanikan- yang akan mempengaruhi hampir semua saham," paparnya.

Dia menambahkan, selama periode menakutkan seperti itu, investor tidak boleh melupakan dua hal. 

1. Ketakutan yang meluas adalah teman baik Anda sebagai investor, karena melayani pembelian dengan harga murah. 

2. Ketakutan pribadi adalah musuh Anda. Itu juga tidak akan beralasan. 

Gurufocus.com memberitakan, Warren Buffett bahkan memiliki strategi khusus saat menghadapi pasar bearish. Pasar bearish atau menurun biasanya digambarkan sebagai situasi yang buruk bagi investor. 

Baca Juga: 5 Kebiasaan Orang Sukses di Pagi Hari, Yuk Lakukan Secara Rutin Agar Produktif!




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×