CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.923   -29,00   -0,18%
  • IDX 7.137   -77,78   -1,08%
  • KOMPAS100 1.092   -10,78   -0,98%
  • LQ45 871   -4,94   -0,56%
  • ISSI 215   -3,31   -1,52%
  • IDX30 446   -2,03   -0,45%
  • IDXHIDIV20 539   -0,53   -0,10%
  • IDX80 125   -1,22   -0,96%
  • IDXV30 135   -0,43   -0,32%
  • IDXQ30 149   -0,44   -0,29%

Warren Buffett Ungkap Dua Jenis Investasi Non-Saham yang Layak Dimiliki Selamanya


Kamis, 10 Oktober 2024 / 09:56 WIB
Warren Buffett Ungkap Dua Jenis Investasi Non-Saham yang Layak Dimiliki Selamanya
Warren Buffett dikenal karena investasi cerdasnya dalam membeli perusahaan dengan keunggulan kompetitif berkelanjutan.


Sumber: Money Wise | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  Warren Buffett dikenal karena investasi cerdasnya, terutama dalam membeli perusahaan dengan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Namun, kebijaksanaan investasinya tidak hanya terbatas pada saham dan perusahaan.

Buffett mengungkapkan dua investasi non-saham yang dianggapnya sangat 'instrukturif.' 

Dalam sebuah surat kepada pemegang saham Berkshire, ia menyatakan, “Dua investasi ini akan menjadi aset yang solid dan memuaskan selama hidup saya dan, selanjutnya, untuk anak-anak dan cucu-cucu saya.” 

Baca Juga: Warren Buffett Ungkap 2 Jenis Investasi Non-Saham yang Beri Hasil Menjanjikan

Ia juga memproyeksikan bahwa pendapatan dari kedua investasi tersebut akan meningkat dalam beberapa dekade ke depan.

Investasi Pertama: Pertanian

Investasi pertama dimulai pada tahun 1980-an, saat harga tanah pertanian di Midwest mengalami penurunan tajam akibat gelembung pasar. 

Melihat kesempatan ini, Buffett membeli sebuah lahan seluas 400 acre, 50 mil utara Omaha, dari FDIC seharga US$ 280.000, jauh lebih rendah dari pinjaman bank yang gagal sebelumnya.

Buffett memperkirakan pengembalian normal dari lahan tersebut akan mencapai 10% dan percaya bahwa produktivitas serta harga komoditas akan meningkat seiring waktu. Hingga tahun 2014, lahan tersebut telah melipatgandakan pendapatannya dan nilainya menjadi lima kali lipat dari harga beli.

Baca Juga: Warren Buffett Beberkan Jenis Investasi Bukan Saham yang Layak Dimiliki

Kepemilikan lahan pertanian secara historis terbukti mampu menghargai nilainya, terutama selama periode inflasi, menjadikannya aset menarik bagi banyak investor. Namun, tantangan signifikan muncul dari modal awal yang dibutuhkan dan pemahaman tentang pertanian.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×