kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   16.000   0,85%
  • USD/IDR 16.220   -29,00   -0,18%
  • IDX 6.915   -12,32   -0,18%
  • KOMPAS100 1.007   -0,64   -0,06%
  • LQ45 771   -2,07   -0,27%
  • ISSI 227   0,47   0,21%
  • IDX30 397   -1,97   -0,49%
  • IDXHIDIV20 459   -2,95   -0,64%
  • IDX80 113   -0,11   -0,10%
  • IDXV30 114   -0,70   -0,61%
  • IDXQ30 128   -0,64   -0,49%

YouTube tangguhkan sementara akun Donald Trump, ini alasannya


Rabu, 13 Januari 2021 / 13:53 WIB
YouTube tangguhkan sementara akun Donald Trump, ini alasannya
ILUSTRASI. YouTube menangguhkan sementara akun Donald Trump karena melanggar kebijakan.


Sumber: Channel News Asia | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. YouTube menangguhkan sementara akun Donald Trump karena melanggar kebijakan, yakni menghasut kekerasan setelah penyerbuan di Capitol pekan lalu oleh pendukungnya.

Platform berbagi video di bawah payung Alphabet itu menjauhkan diri dari, dan mengambil tindakan terhadap, mereka yang mendorong atau terlibat dalam kekerasan di Washington DC pada Rabu (6/1) pekan lalu.

"Mengingat kekhawatiran tentang potensi kekerasan yang sedang berlangsung, kami menghapus konten baru yang di-upload ke akun Donald J. Trump karena melanggar kebijakan kami," kata YouTube dalam pernyataan seperti dikutip Channel News Asia.

Menurut YouTube, akun Donald Trump sekarang dilarang meng-upload video baru atau streaming langsung selama minimal tujuh hari dan bisa diperpanjang.

Baca Juga: Ini alasan Twitter tutup akun Donald Trump secara permanen

YouTube menggambarkan tindakan atas akun  Donald Trump tersebut sebagai "teguran" pertama. Berdasarkan kebijakannya, akun akan mereka blokir secara permanen jika terkena tiga teguran.

Facebook pekan lalu menangguhkan akun Facebook dan Instagram Trump, setelah penyerbuan di Capiton yang menewaskan lima orang. Twitter melangkah lebih jauh dengan menghapus akun Trump.

Akun Trump juga terkena penangguhan oleh layanan lain, seperti Snapchat dan Twitch.

Akun YouTube Trump pada Selasa (12/1) mem-posting delapan video baru, termasuk saat dia mengatakan kepada wartawan: "Saya pikir Big Tech telah membuat kesalahan besar" dengan memblokir akunnya.

Selanjutnya: Twitter hapus kicauan Trump di akun resmi pemerintah @POTUS, ini isinya




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×