Sumber: BBC | Editor: Yudho Winarto
Instagram mengeluarkan kebijakan memangkas jutaan akun spam alias sampah. Akibat kebijakan ini sempat menimbulkan kemarahan para pengguna resmi instagram yang mengaku kehilangan banyak pengikut (follower).
Media sosial yang berbagi gambar dan video pendek ini secara berkala menghapus akun tertentu untuk membatasi spam dan mencegah pengguna membeli pengikut untuk tujuan popularitas.
Upaya pembersihan berakibat kepada berkurangnya jumlah pengikut pada pemilik akun resmi, aapabila diketahui ada akun spam di dalamnya.
Hasil penelitian lembaga bernama Zach Allia mengungkapkan langkah pembersihan ini berdampak terhadap 100 akun yang dikenal memiliki banyak pengikut.
Sejumlah pesohor seperti penyanyi rap, Akon dilaporkan kehilangan 56% pengikutnya akibat pemangkasan akun sampah ini.
Sementara, penyanyi pop terkenal Justin Bieber disebutkan kehilangan 3.538.228 pengikut, sedangkan ahli pemasaran Wellington Campos kehilangan 3.284.304 pengikut dalam semalam.
Salah satu akun bernama chiragchirag78 bahkan kehilangan 99% dari pengikutnya, sebelum akhirnya pemiliknya menghapus sendiri akunnya.
Dan akun Instagram sendiri diketahui kehilangan 18.880.211 pengikut dalam waktu yang relatif pendek.
Dalam keterangan resminya, Instagram telah memperingatkan kepada penggunanya bahwa pihaknya akan melakukan penghapusan terhadap akun sampah awal bulan ini.
Seorang pengguna menulis Omg -yang maksudnya Oh my god atau Oh tuhan- sebagai tanggapan atas tindakan Instagram tersebut.
Sejumlah pengguna Instagram bereaksi keras atas upaya pembersihan ini dan diantaranya ada yang menggunakan kata-kata kasar di Instagram, tetapi ada pula yang menyikapinya secara lebih ringan.
Penyanyi rap Ma$e, yang kehilangan sekitar satu juta pengikut, telah menghapus akunnya setelah dia dituduh membayar para pengikutnya, sementara blogger video, Jamie Curry dalam akun Twitternya menulis: "Saya kehilangan 30 ribu pengikut di Instagram, omg."
