Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
2. SAM MIM-104 “Patriot” AS
Patriot (MIM-104), kependekan dari Phased Array Tracking Radar to Intercept on Target, adalah sistem pertahanan udara segala cuaca dan ketinggian yang dikembangkan oleh AS untuk melawan rudal balistik taktis, rudal jelajah, dan pesawat canggih.
Diproduksi melalui upaya gabungan Raytheon di Massachusetts dan Lockheed Martin Missiles and Fire Control di Florida, sistem ini ditambahkan ke gudang persenjataan militer AS pada tahun 1974.
Sistem ini dapat mendeteksi dan mengidentifikasi hampir 100 rudal secara bersamaan. Subunit taktis dan penembakan terkecilnya, baterai, mencakup 4-8 peluncur (PU) dengan masing-masing empat rudal.
3.SAMP-T Complex Prancis-Italia (Eurosam)
Sistem rudal ini merupakan hasil kerja sama Prancis dan Italia, yang dirancang untuk digunakan dalam segala kondisi cuaca dan tahan terhadap gangguan dan gangguan musuh yang intens.
Sistem ini menyediakan pertahanan udara untuk unit mekanis dan pasukan yang berbaris, serta perlindungan untuk lokasi stasioner kritis dari ancaman udara.
Konsorsium Eropa Eurosam, yang dibentuk pada bulan Juni 1989 oleh Aerospatiale, Alenia, dan Thomson-CSF, mengembangkan sistem ini.
Selain kemampuan berbasis daratnya, sistem SAM angkatan laut SAAM (PAAMS) dikerahkan pada kapal angkatan laut Prancis dan Italia.
Baca Juga: AS Kerahkan Sistem Antirudal THAAD ke Israel Setelah Serangan Rudal Iran
4. SAM Israel atau GTAM David
David's Sling, sistem pertahanan udara dan rudal jarak menengah hingga jauh Israel, dikembangkan bersama oleh kontraktor pertahanan Israel RAFAEL dan kontraktor pertahanan AS Raytheon.
Sistem ini merupakan bagian dari susunan pertahanan berlapis, yang menyediakan cakupan dan perlindungan yang luas. Sistem ini merupakan generasi berikutnya dari sistem rudal Israel, yang dimaksudkan untuk menggantikan MIM-23 Hawk dan MIM-104 Patriot di gudang senjata Israel.
Baca Juga: Saat Semenanjung Korea Memanas, Korea Utara Gelar Pertemuan Parlemen Penting