kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Ada kecelakaan pekerja, Provinsi Shandong di China perintahkan 41 tambang berhenti


Selasa, 23 Oktober 2018 / 14:38 WIB
Ada kecelakaan pekerja, Provinsi Shandong di China perintahkan 41 tambang berhenti
ILUSTRASI. Batubara


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Otoritas Provinsi Shandong, di bagian timur China pada Senin (23/10) memerintahkan 41 tambang batubara di kawasannya menghentikan produksi sementara untuk melakukan pemeriksaan keamanan. 

Koran lokal Xinhua memberitakan, kewajiban ini dikeluarkan setelah terjadi kecelakaan di tambang Shandong Energy yang menewaskan tiga pekerja. Shandong Energy merupakan produsen batubara terbesar kedua di China. 

Pada hari nahas tersebut, pekerjaan menghancurkan batu di tambang tersebut menyebabkan hancurnya bagian terowongan drainase air. Hingga hari ini, masih ada 21 pekerja yang terjebak dalam tambang tersebut.

Total kapasitas 41 tambang yang dihentikan sementara itu belum diketahui. Tetapi, otoritas tetap meminta hal ini dilakukan meski jelang kedatangan musim dingin, di mana permintaan batubara menjadi tinggi.

Selama ini, ribuan tambang batubara di China terkenal dengan catatan keamanan yang buruk. Kejadian ini sekaligus membuka jalan lebih lebar bagi Provinsi Shandong untuk mengurangi dampak buruk sektor batubara di kawasannya. Shandong saat ini berusaha untuk mengurangi paparan batubara, dengan menyingkirkan pabrik-pabrik berat yang masih menggunakan bahan bakar batubara, serta pembangkit listrik bertenaga batubara dari kawasannya. 




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×