kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ada social distancing, unduhan aplikasi telekonferensi melambung


Jumat, 03 April 2020 / 20:39 WIB
Ada social distancing, unduhan aplikasi telekonferensi melambung
ILUSTRASI. Aplikasi zoom


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Kebijakan bekerja di rumah, karantina mandiri, dan pembatasan sosial yang dilakukan sejumlah negara guna mencegah penyebaran membuat jumlah unduhan aplikasi telekonferensi meningkat tajam.

Melansir Techcrunch, aplikasi telekonferensi bisnis mencetak rekor unduhan tertinggi per minggu pada 14 Maret-21 Maret 2020 dengan jumlah 62 juta unduhan. Sementara aplikasi video sosial seperti Houseparty juga mencetak pertumbuhan yang luar biasa di Eropa.

Baca Juga: Dahsyat, Netflix dan You Tube paling banyak diunduh di dunia saat ini

Dari laporan App Annie, dengan jumlah 62 juta unduhan di toko aplikasi utama seperti App Store dan Play Store pad aminggu ketiga Maret, tercatat pertumbuhannya mencapai 45% dibandingkan minggu sebelumnya. Jumlah tersebut bahkan tumbuh 90% dibandingkan rata-rata unduhan per minggunya pada 2019 lalu.

Lonjakan unduhan ini terutama disebabkan oleh tiga aplikasi populer yaitu Google Hangouts Meet, Microsoft Teams, dan Zoom Meetings. Zoom sendiri tetap bercokol di urutan pertama sebagai aplikasi paling banyak diunduh sejak Februari hingga Maret di seluruh dunia, termasuk di Amerika Serikat, Inggris, dan sejumlah negara Eropa lainnya.

Adapun sepanjang pekan ketiga Maret tersebut, Zoom tercatat diunduh 14 kali lebih banyak dibandingkan rata-rata jumlah unduhan per minggunya pada kuartal IV-2019 di AS. 20 kali lebih banyak di Inggris, 22 kali lebih banyak di Prancis, 17 kali lebih banyak di Jerman, 27 kali lebih banyak di Spanyol, dan sampai 55 kali lebih banyak di Italia.

Sementara laporan dari Sensor Tower menyatakan, pengunduh anyar Zoom utamanya berasal dari pengguna baru. Ini didasari fakta bahwa Zoom bahkan tak masuk dalam daftar pencarian 100 besar di AS.

“Artinya, pengguna mengunduh Zoom secara langsung, ataupun dari tautan yang dikirim melalui surel, undangan rekan kerja, maupun laman intranet,” tulis Techcrunch.

Lonjakan serupa juga dicatat oleh Google Hangouts Meet, daimana ada periode sama mencatat jumlah unduhan lebih banyak 30 kali di AS, 24 kali lebih banyak di Inggris, 64 kali lebih banyak di SPanyol, dan 140 kali lebih banyak di Italia.

Microsoft Teams yang meskipun pertumbuhannya masih berada di bawah Zoom, dan Google Hangouts Meet juga mencatat peningkatan signifikan. Pada periode yang sama aplikasi ini 15 kali lebih banyak diunduh di Spanyol, 16 kali lebih banyak di Prancis, dan 30 kali lebih banyak di Italia.

Selain aplikasi telekonferensi bisnis, aplikasi serupa di segmen konsumer macam Houseparty yang populer di kalangan milenial juga mencatat peningkatan yang signifikan di Eropa dan sejumlah negara lainnya.

Pada minggu ketiga Maret, Houseparty secara total mencatat lonjakan pengunduhan 423 kali lebih banyak dibandingkan rata-rata pengunduhan sepanjang kuartal IV-2019. Di Spanyol angkanya bahkan melonjak hingga 2.360 kali lebih banyak.

Perlu ditegaskan, Spanyol, dan sejumlah negara Eropa sebelumnya bukanlah pasar utama Houseparty. Penyebaran virus corona telah membuat ekspansi Houseparty menjangkau wilayah yang sebelumnya belum pernah dijajakinya.

Baca Juga: Elon Musk larang karyawannya pakai aplikasi Zoom karena masalah keamanan dan privasi

Tak cuma aplikasi telekonferensi, aplikasi pembelajaran seperti Google Classrom, dan ABCMouse serta aplikasi belanja kebutuhan sehari-hari seperti Instacart juga dicatat App Anie melambung sangat tinggi.

“Saat orang-orang menghadapi ketidakpastian soal waktu isolasi sosial, aplikasi telekonferensi sangat potensial mengubah kebiasaan sehari-hari, meruntuhkan hambatan fisik, dan memberikan layanan komunikasi dengan relatif lancar. Situasi ini belum pernah terjadi sebelumnya secara global, dan kami melihat perubahan perilaku masyarakat ke arah virtual di seluruh sektor,” tulis App Annie.





[X]
×