kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Airbus Prediksi Permintaan Pesawat Baru Hingga 8.000 Unit


Rabu, 03 Februari 2010 / 13:58 WIB
Airbus Prediksi Permintaan Pesawat Baru Hingga 8.000 Unit


Reporter: J. Ani Kristanti | Editor: Johana K.

SINGAPURA Seiring dengan kondisi ekonomi dunia yang makin baik, bisnis perjalanan udara kembali booming. Airbus, produsen pesawat terbang terbesar di Eropa, memperkirakan maskapai-maskapai di Asia-Pacifik akan memborong 8.000 pesawat baru dalam 20 tahun mendatang.

Nilai pembelian pesawat-pesawat itu mencapai US$ 1,2 triliun. Kawasan Asia Pasifik pun akan mengambil alih pasar terbesar perjalanan udara dari Amerika Serikat dan Eropa.

Ramalan Airbus ini berdasar pada pernyataan Global Market Forecast yang disampaikan di Singapore Airshow, Rabu (3/2). Selain permintaan pesawat baru, Global Market Forecast juga memprediksi adanya penumpang baru hingga 25.000. Airbus juga mengatakan, nilai kargo pesawat mencapai US$ 3,1 triliun antara 2009 hingga 2028.

Kawasan Asia Pasifik akan mewakili sepertiga total permintaan dunia, sehingga butuh pesawat yang lebih besar. Konsentrasi populasi yang besar di pusat-pusat kota utama menjadi pendorong padatnya lalu lintas udara di rute intra regional.



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×