Sumber: Associate Press | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Serbia dan Rusia meluncurkan latihan militer bersama di dekat ibu kota Serbia pada Kamis (20/5/2021). Pada saat yang sama, pasukan AS juga mengadakan latihan besar-besaran di negara-negara tetangga Balkan.
Melansir AP, Kementerian Pertahanan Serbia dan Rusia mengatakan pelatihan gabungan melibatkan sekitar 200 pasukan khusus. Latihan ini mencakup penghancuran formasi militer ilegal, penembakan amunisi secara langsung, dan tindakan anti-teroris. Menurut kementerian, latihan akan berlangsung hingga 25 Mei.
Serbia, telah menjalin hubungan militer, ekonomi, dan politik yang erat dengan Rusia dan China.
Menteri Dalam Negeri Serbia Aleksandar Vulin mengatakan pada Kamis bahwa Rusia adalah "mitra keamanan yang hebat."
Baca Juga: Rusia gelar latihan militer saat kapal patroli Inggris dan Prancis di Laut Hitam
“Kami bersama-sama memikirkan bagaimana melestarikan negara kami karena Serbia dan Rusia hanya bisa dipatahkan dari dalam, bukan dari luar,” kata Vulin.
Latihan di tempat pelatihan dekat Beograd dilakukan bertepatan dengan digelarnya latihan skala besar yang dipimpin Angkatan Darat AS yang disebut DEFENDER-Eropa 2021 diadakan di seluruh Eropa, termasuk di sebagian besar negara tetangga Serbia.
Baca Juga: Jet Sukhoi Rusia kembali mengadang kehadiran pesawat pembom AS di Laut Baltik
Angkatan Darat AS mengatakan bahwa latihan gabungan yang mencakup sekitar 28.000 pasukan multinasional dirancang untuk membangun kesiapan dan interoperabilitas antara AS, NATO, dan militer mitra.
"Latihan, yang mencakup aset pertahanan udara dan rudal, menunjukkan kemampuan kami dalam melayani sebagai mitra keamanan strategis di kawasan Balkan barat dan Laut Hitam sambil mempertahankan kemampuan kami di Eropa utara, Kaukasus, Ukraina, dan Afrika," demikian pernyataan militer AS seperti dikutip AP.