kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Amerika habis-habisan melawan corona, Seattle laporkan lagi 3 korban meninggal


Rabu, 04 Maret 2020 / 04:48 WIB
Amerika habis-habisan melawan corona, Seattle laporkan lagi 3 korban meninggal
ILUSTRASI. Ilustrasi virus corona. REUTERS/Flavio Lo Scalzo


Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Dia menderita pneumonia parah dan dirawat di rumah sakit. Pasien itu tidak melakukan perjalanan ke negara-negara yang paling parah terkena wabah virus corona.

Walikota New York City Bill de Blasio mengatakan bahwa konfirmasi kasus itu dikeluarkan oleh laboratorium kesehatan masyarakat kota pada hari pertama pengujian.

Perselisihan

Sebelumnya, semua pengujian dilakukan oleh CDC, yang menciptakan penundaan beberapa hari sebelum hasilnya diketahui. Komisioner Administrasi Makanan dan Obat-Obatan A. Stephen Hahn mengatakan kepada Kongres bahwa alat pengujian harus tersedia pada akhir minggu yang akan memberi laboratorium kapasitas untuk melakukan sekitar 1 juta tes virus corona.

Baca Juga: Semua pasien sembuh dan belum ada lagi kasus virus corona di Vietnam, ini rahasianya

Dewan Perwakilan AS pada hari Rabu akan membahas soal tagihan jutaan dollar yang menyediakan dana darurat. Trump dari Partai Republik mengatakan pemerintahannya sedang bekerja dengan Kongres untuk meloloskan pengeluaran dana darurat itu. Trump menambahkan bahwa ia mengharapkan anggota parlemen untuk mengotorisasi dana sekitar US$ 8,5 miliar.

Sementara, Senat Demokrat mengatakan perselisihan dengan Partai Republik atas keterjangkauan tes coronavirus dan vaksinasi terletak pada kesepakatan pada tagihan dana.

Baca Juga: Efek corona, Shopee sentil penjual masker dengan harga kelewat tinggi

Pemimpin Senat Demokrat Chuck Schumer mengatakan Wakil Presiden AS Mike Pence, yang mengepalai gugus tugas virus corona AS, tidak dapat menjawab "pertanyaan vital" tentang ketersediaan tes selama pertemuan 45 menit.

“Mereka tidak memiliki jawaban sebanyak yang kami butuhkan. Pertanyaan terbesar, pengujian: kapan dan di mana? Mereka tidak bisa menjawab seberapa cepat orang bisa mendapatkan tes,” kata Schumer kepada wartawan.




TERBARU

[X]
×