kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Arab Saudi tunda proyek energi senilai US$ 109 M


Rabu, 21 Januari 2015 / 10:49 WIB
Arab Saudi tunda proyek energi senilai US$ 109 M
ILUSTRASI. Terapkan penyesuaian tarif tiket 23%, Pelni rencanakan desain ulang fasilitas kapal. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/tom.


Sumber: Bloomberg | Editor: Hendra Gunawan

DUBAI. Arab Saudi menunda proyek program energi baru dan terbarukan senilai US$ 109 miliar. Semula, proyek itu dijadwalkan akan kelar dalam waktu delapan tahun. Kini, Arab Saudi belum yakin apakah akan menggunakan teknologi panel tersebut.

Pemerintah Arab Saudi berambisi pada tahun 2032 akan menghasilkan sepertiga dari kebutuhan listrik nasional berasal dari tenaga surya, angin, panas bumi dan reaktor nuklir.

"Kami telah merevisi outlook untuk fokus pada 2040 sebagai tonggak utama untuk perencanaan energi jangka panjang di Arab Saudi," ujar Hasyim Yamani, Presiden King Abudullah City for Atomic and Renewable Energy (Ka-Care) kepada Bloomberg.

Populasi Arab Saudi meningkat empat kali lipat menjadi 30 juta penduduk dalam 40 tahun. Pada tahun 2032, kebutuhan listrik Arab Saudi diperkirakan mencapai 129 gigawatt (GW). Pada 2012, Ka-Care menyatakan akan membangun 41 GW pembangkit tenaga surya dan 21 GW pembangkit panas bumi dalam dua dekade mendatang.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×