kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,64   6,79   0.75%
  • EMAS1.395.000 0,87%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

Aturan Baru, Warga Saudi Sekarang Dapat Mengundang Teman untuk Umrah dengan Visa Ini


Senin, 24 Juli 2023 / 04:37 WIB
Aturan Baru, Warga Saudi Sekarang Dapat Mengundang Teman untuk Umrah dengan Visa Ini
ILUSTRASI. Warga Saudi dapat mengundang teman Muslim di luar negeri ke Kerajaan untuk melakukan umrah dengan visa kunjungan pribadi. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A


Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

ATURAN BARU VISA UMRAH - Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan, warga negara Arab Saudi dapat mengundang teman Muslim mereka di luar negeri ke Kerajaan untuk melakukan umrah dengan visa kunjungan pribadi.

Mengutip Arab News, visa pribadi, yang dapat diperoleh secara online, dapat berupa single entry atau multiple entry. Hal tersebut diungkapkan oleh kementerian umrah dan haji dalam sebuah tweet pada hari Kamis.

Selain menunaikan ibadah umrah di Masjidil Haram Makkah dan mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah, pengunjung juga bisa berwisata ke berbagai destinasi wisata di Arab Saudi.

Pengajuan visa kunjungan pribadi dapat dilakukan melalui platform visa Kementerian Luar Negeri Saudi.

Visa single entry berlaku selama 90 hari, sedangkan visa multiple entry berlaku selama satu tahun. Seorang pengunjung dengan visa multiple entry dapat tinggal di Kerajaan hingga 90 hari dengan setiap kunjungan.

Pada hari Jumat, Kepresidenan Dua Masjid Suci mengumumkan siap menerima jamaah pertama musim umrah tahun ini. Awal masa umrah diatur setidaknya beberapa minggu setelah haji untuk memungkinkan jemaah haji pulang dan menghindari kemacetan di tempat-tempat suci dan bandara.

Baca Juga: Update Haji: Hingga 22 Juli 2023, Jumlah Jemaah Haji yang Sudah Pulang 129.716 Orang

Arab Saudi telah membuka situs sejarah dan tujuan budaya lainnya saat mengembangkan industri pariwisatanya sebagai bagian dari rencana strategis Saudi Vision 2030 yang diluncurkan pada 2016.

Tujuan program ini adalah untuk mengurangi ketergantungan Kerajaan pada ekspor minyak dan mendiversifikasi ekonominya dengan mengembangkan dan memperluas industri dan sektor baru.

Pariwisata adalah bagian penting dari strategi tersebut, dengan Kerajaan bertujuan untuk mendapatkan 100 juta pengunjung pada tahun 2030.

Berdasarkan rencana tersebut, industri pariwisata diharapkan dapat menciptakan lebih dari 1 juta pekerjaan untuk tenaga kerja negara yang terus bertambah, dan pada saat yang sama menghasilkan pendapatan bagi perekonomian.

Baca Juga: 122.397 Jemaah Haji Telah Tiba di Tanah Air

Peningkatan besar-besaran dalam wisata spiritual di kota suci Makkah dan Madinah juga direncanakan, dengan jumlah jemaah diperkirakan akan meningkat menjadi 30 juta pada tahun 2030.




TERBARU

[X]
×