kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.585.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.365   5,00   0,03%
  • IDX 7.171   16,08   0,22%
  • KOMPAS100 1.060   2,49   0,24%
  • LQ45 834   1,35   0,16%
  • ISSI 214   0,05   0,02%
  • IDX30 430   1,01   0,24%
  • IDXHIDIV20 510   -1,34   -0,26%
  • IDX80 121   0,13   0,11%
  • IDXV30 124   -0,74   -0,59%
  • IDXQ30 141   -0,35   -0,25%

Bagaimana Donald Trump Telah Mengubah Dunia, Bahkan Sebelum Pelantikannya


Senin, 20 Januari 2025 / 19:27 WIB
Bagaimana Donald Trump Telah Mengubah Dunia, Bahkan Sebelum Pelantikannya
Donald Trump hanya beberapa jam lagi dilantik sebagai presiden ke-47 AS, namun dampak global dari masa jabatan keduanya sudah mulai terasa.


Sumber: BBC | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  Donald Trump hanya beberapa jam lagi dilantik sebagai presiden ke-47 Amerika Serikat (AS), namun dampak global dari masa jabatan keduanya sudah mulai terasa. 

Dari Yerusalem hingga Kyiv, London, dan Ottawa, hasil pemilihannya dan agenda yang akan datang telah memengaruhi perhitungan para pemimpin dunia dengan berbagai konsekuensi besar.  

Sebelum resmi menjabat kembali, Trump sudah memengaruhi dinamika di Timur Tengah. Ia menekan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk menerima kesepakatan gencatan senjata di Gaza, yang sebelumnya dihindari Netanyahu karena desakan dari mitra koalisi ultra-nasionalisnya.  

Baca Juga: Donald Trump Klaim Menang Pilpres AS, Para Pemimpin Dunia Ucapkan Selamat

Di bawah Presiden Joe Biden, tekanan terhadap Israel jarang dilakukan, tetapi Trump berhasil mencapai kesepakatan ini. Netanyahu kini menghadapi tantangan besar dari partai-partai ultra-nasionalis, seperti Jewish Power yang dipimpin Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir. 

Mereka mengancam akan keluar dari koalisi jika pemerintah berhenti memerangi Hamas. Namun, Trump tampaknya lebih fokus pada kepentingan kepresidenannya dibandingkan kebutuhan politik Netanyahu.  

Di Inggris, terpilihnya Trump untuk masa jabatan kedua menciptakan ketidakpastian. Dalam upaya mempersiapkan kemungkinan langkah Trump, Perdana Menteri Sir Keir Starmer bersama sejumlah menteri senior, termasuk Kanselir Rachel Reeves, telah mengadakan pertemuan rahasia untuk membahas strategi. 

Baca Juga: Donald Trump Menang Pemilu AS, Bagaimana Implikasi Terhadap Kasus-Kasus Hukumnya?

Meski sulit memprediksi langkah Trump, fokus mereka adalah mencari peluang dari situasi tersebut.  

Konflik antara Ukraina dan Rusia masih berlangsung sengit, dengan pasukan Ukraina seperti David, seorang pemuda 24 tahun, terus melawan agresi Rusia. 

Namun, masa jabatan Trump yang kedua kemungkinan membawa tekanan bagi Ukraina untuk menyepakati gencatan senjata, meskipun hasilnya mungkin tidak menguntungkan mereka.  

Di Kanada, ancaman tarif 25% atas barang-barang Kanada oleh Trump telah menciptakan ketidakstabilan politik. 

Perdana Menteri Justin Trudeau menghadapi tekanan besar setelah pengunduran diri Menteri Keuangan Chrystia Freeland, yang merasa gagal merespons ancaman Trump. 

Baca Juga: Donald Trump Kembali ke Gedung Putih, Siap-siap Kebijakan Kontroversial Guncang Dunia

Akhirnya, Trudeau mengumumkan pengunduran dirinya, membuka jalan bagi perubahan kepemimpinan di Ottawa.  

Ekonomi China berhasil mencapai target pertumbuhan 5% pada tahun 2024, meskipun menghadapi tantangan besar seperti krisis properti dan utang daerah. Namun, ancaman tarif baru Trump atas barang China senilai US$ 500 miliar membayangi masa depan ekonomi negara tersebut. 

Para investor kini bersiap menghadapi potensi perang dagang yang dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi lebih lanjut.  

Kemenangan Trump telah memengaruhi politik global bahkan sebelum ia kembali ke Gedung Putih. 

Baca Juga: Heboh Tarif Donald Trump, Apa Itu Tarif dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Dari Timur Tengah hingga Eropa, Amerika Utara, dan Asia, dunia kini bersiap menghadapi dampak dari agenda agresif yang mungkin ia terapkan di masa jabatan keduanya.  

Selanjutnya: Sudah Punya 3 Produk, HP Bakal Tambah Perangkat Berstandar TKDN di Indonesia

Menarik Dibaca: Hujan Turun di Daerah Mana? Ini Ramalan Cuaca Besok (21/1) di Jawa Barat



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×