Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - MOSKOW. Tingkat penyebaran virus corona baru di Rusia pada Minggu meningkat menjadi 1,08 dan di Moskow naik menjadi 1,14, menurut perhitungan kantor berita TASS berdasarkan data Pusat Krisis Covid-19.
Angka itu merupakan rekor tertinggi bagi Rusia dan Moskow sejak 8 Mei lalu. Tingkat penyebaran virus corona menunjukkan jumlah orang yang bisa terinfeksi oleh satu pasien sebelum diisolasi.
Di 8 dari 10 wilayah dengan beban kasus terbesar, tingkat penyebaran virus corona di atas 1. Di St. Petersburg, tingkat penyebarannya 1,03, Daerah Otonomi Irkutsk dan Khanty-Mansi 1,06, Wilayah Rostov 1,07.
Lalu, Wilayah Moskow dan Wilayah Nizhny Novgorod 1.08. Tingkat penyebaran virus corona tertinggi, 1,22, terjadi di Wilayah Voronezh, di mana lebih dari 150 kasus baru tercatat dalam dua hari terakhir.
Baca Juga: Inggris sedang berada di titik kritis wabah corona
Di Wilayah Krasnoyarsk, tingkat penyebaran virus corona telah mencapai angka 1 dalam lima hari terakhir. Wilayah Sverdlovsk adalah satu-satunya wilayah dengan angkanya di bawah 1 (0,98).
Tingkat penyebaran virus corona menunjukkan pertumbuhan kasus dalam beberapa hari terakhir. Sejak 4 September, Rusia mencatat lebih dari 5.000 kasus baru per hari, dan mulai 19 September lebih dari 6.000 infeksi.
Terakhir kali, angka tersebut tercatat pada paruh pertama Agustus. Dan, pada Minggu (20/9), jumlah kasus baru virus corona 6.148 menjadi yang tertinggi sejak 18 Juli lalu. Saat ini, total infeksi di negeri beruang merah mencapai 1.109.595.
Bersama dengan kriteria lain, tingkat penyebaran virus corona digunakan untuk menentukan kesiapan daerah untuk penghapusan langkah demi langkah dari pembatasan yang Rusia terapkan musim semi ini untuk memerangi epidemi.
Baca Juga: China temukan virus corona di produk cumi-cumi beku yang diimpor dari Rusia
Sekarang, tingkat penyebaran digunakan untuk mengadopsi keputusan guna melanjutkan layanan penumpang pesawat reguler dengan negara asing.
Sesuai dengan rekomendasi Federal Service for Surveillance on Consumer Rights Protection dan Human Wellbeing, perbatasan dengan suatu negara dapat dibuka jika tingkat penyebaran virus korona tidak melebihi angka 1 selama seminggu.