kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45910,78   7,44   0.82%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bangun pusat data, Apple anggarkan US$ 2 miliar


Rabu, 04 Februari 2015 / 10:09 WIB
Bangun pusat data, Apple anggarkan US$ 2 miliar
ILUSTRASI. Staf Agree bersama petani membuka platform Agree untuk mengecek kondisi di lahan serai wangi miliknya di Sajira, Lebak, Banten, Rabu (16/8/2023). KONTAN/Baihaki/16/8/2023


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

SAN FRANCISCO. Raksasa teknologi dunia, Apple Inc berniat menginvestasikan dana senilai US$ 2 miliar untuk mengubah pabrik di Arizona menjadi fasilitas pusat data. Rencana ini muncul setelah Apple membatalkan rencana pemakaian layar safir untuk produk iPhone.

Sekadar kilas balik, pada Oktober 2013 silam, Apple telah mengikat tali kerjasama dengan GT Advanced untuk membuat pabrik layar safir. Ketika itu, Apple mengklaim pabrik akan menciptakan 2.000 pekerjaan baru. Namun, rencana pembangunan pabrik tersebut batal.

GT Advanced Technologies Inc mengajukan mengajukan pailit lantaran tak mampu memasok layar berkualitas yang dapat digunakan di pabrik Apple. Di sisi lain, Apple telah berjanji untuk berinvestasi manufaktur di Amerika Serikat setelah mengandalkan pemasok Asia untuk membuat iPhone, iPad dan Mac.

Apple mengizinkan GT Advanced untuk menggunakan pabrik tersebut sampai Desember 2015 dengan sewa US$ 100 per tahun dan komitmen pinjaman prabayar senilai US$ 578 juta.

"Kami bangga untuk melanjutkan investasi di AS dengan pusat data baru di Arizona yang akan berfungsi sebagai pusat komando untuk jaringan global kami," kata Kristin Huguet, Jurubicara Apple yang berbasis di Kalifornia seperti dikutip Bloomberg.

Bangunan yang akan digunakan untuk data center luasnya lebih dari 1,3 juta meter persegi. Pabrik yang sebelumnya memproduksi panel surya tersebut akan disulap menjadi pusat data dan mempekerjakan sekitar 150 orang karyawan Apple.  "Proyek bernilai miliaran dollar ini merupakan salah satu investasi terbesar yang pernah kami buat," jelas Huguet.

Dough Ducey, Gubernur Arizona mengatakan rencana Apple tersebut akan membuat 300 hingga 500 pekerjaan baru di sektor konstruksi dan perdagangan. Gubernur Arizona tidak akan memberikan insentif tambahan bagi perusahaan ini. "Saya mendapatkan kesan dari Apple bahwa mereka ingin melakukan hal yang benar dan kami sangat gembira bahwa mereka melakukan hal itu di sini, yakni di Arizona," kata Ducey.

Selain berinvestasi membangun fasilitas pusat data, Apple juga akan membiayai proyek-proyek tenaga surya yang akan menghasilkan energi untuk menerangi 14.500 unit rumah di Arizona.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×