kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.159   41,00   0,25%
  • IDX 7.058   74,16   1,06%
  • KOMPAS100 1.054   13,87   1,33%
  • LQ45 829   11,61   1,42%
  • ISSI 214   1,39   0,66%
  • IDX30 422   6,04   1,45%
  • IDXHIDIV20 509   6,65   1,32%
  • IDX80 120   1,57   1,32%
  • IDXV30 124   0,30   0,24%
  • IDXQ30 141   1,76   1,26%

Banjir Malaysia Memaksa Puluhan Ribu Orang Mengungsi


Rabu, 21 Desember 2022 / 16:30 WIB
Banjir Malaysia Memaksa Puluhan Ribu Orang Mengungsi
ILUSTRASI. Kota-kota Malaysia tergenang air berlumpur setelah hujan lebat. REUTERS/Rozanna Latiff


Sumber: Reuters | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - KUALA LUMPUR. Kota-kota Malaysia tergenang air berlumpur setelah hujan lebat, rekaman yang dibagikan di media sosial dan diverifikasi oleh Reuters menunjukkan pada Rabu, memaksa lebih dari 72.000 orang mengungsi karena hujan dan banjir.

Setidaknya dua orang tewas saat banjir melanda lima negara bagian minggu ini, dan pihak berwenang telah mendirikan ratusan tempat penampungan bantuan karena jumlah orang yang mengungsi bertambah.

Video di media sosial menunjukkan air coklat mengalir ke ladang dan jalan, menenggelamkan mobil dan menyebabkan sungai meluap. Responden darurat terlihat mengarungi air setinggi pinggang untuk menyelamatkan korban.

Baca Juga: Kalah di Pemilu Malaysia, Mahathir Mohamad Mundur Sebagai Ketua Partai Pejuang

Departemen Pengairan dan Drainase (DID) telah memperingatkan lebih banyak banjir di hari-hari mendatang karena musim hujan, yang berlangsung dari Oktober hingga Maret. Pihak berwenang mendesak warga untuk mengungsi jika memungkinkan.

Para ahli mengatakan urbanisasi yang cepat dan konversi hutan menjadi pemukiman dan pertanian industri bahkan membuat daerah pedalaman, termasuk ibu kota Kuala Lumpur, semakin rentan terhadap banjir ekstrem karena badai hujan meningkat akibat perubahan iklim.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×