/2025/10/31/1636625029.jpg "Bank of Korea Tahan Suku Bunga, Risiko FX Persempit Ruang Pelonggaran")
Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
Pelemahan won yang tajam serta risiko stabilitas keuangan membuat ruang pelonggaran makin terbatas, sementara bank sentral menunggu efek kebijakan pemerintah untuk meredam panasnya pasar properti Seoul.
Dewan kebijakan moneter BOK juga menaikkan proyeksi pertumbuhan dan inflasi tahun ini masing-masing menjadi 1,0% dan 2,1%.
Baca Juga: Penembakan Terarah di Washington D.C., Gedung Putih Sempat Lockdown
Untuk 2026, ekonomi Korea diperkirakan tumbuh 1,8% dengan inflasi headline 2,1%.
Para analis kini menunda prediksi pemangkasan suku bunga berikutnya ke kuartal I-2026, dari sebelumnya akhir tahun ini.
Mereka menilai pembuat kebijakan akan lebih berhati-hati menghadapi pelemahan won dan lonjakan harga rumah yang terus berlanjut di Seoul.
Permintaan tinggi atas saham AS oleh investor domestik dan dana pensiun mendorong won melemah hampir 4% sepanjang kuartal ini, menjadi mata uang dengan kinerja terburuk kedua di Asia setelah yen.
Harga apartemen di Seoul terus naik, masing-masing 0,2% pada pekan yang berakhir 17 November, menambah tantangan bagi BOK untuk memutuskan apakah akan melanjutkan siklus penurunan suku bunga setelah empat kali pemangkasan sejak Oktober tahun lalu.
Baca Juga: Conor McGregor Sindir NFT Khabib, Langsung Disentil Penyelidik Onchain ZachXBT
“Pemerintah Korea menekankan stabilitas forex dan penahanan kenaikan harga properti, terlihat dari pernyataan Presiden Lee Jae Myung yang mendukung jeda pemangkasan suku bunga pada Oktober. Saya rasa BOK tidak akan buru-buru melanjutkan pemotongan suku bunga,” ujar ekonom Shinyoung Securities, Cho Yong-gu.
Sebulan lalu, Gubernur Rhee Chang-yong menyebut empat dari enam anggota dewan terbuka untuk pemangkasan dalam tiga bulan ke depan, turun dari lima anggota pada pertemuan sebelumnya.
Pada Rabu, Menteri Keuangan Koo Yun-cheol mengatakan pemerintah telah bertemu dengan National Pension Service (NPS), eksportir, dan perusahaan sekuritas untuk membahas stabilisasi pasar dolar-won, meski belum mengumumkan langkah konkret.
Baca Juga: Trump Minta PM Jepang Meredam Pernyataan soal Taiwan agar Tak Pancing Beijing
Gubernur Rhee dijadwalkan memberikan keterangan pada konferensi pers pukul 02.10 GMT yang akan disiarkan langsung melalui YouTube.
