Sumber: CNBC | Editor: Mesti Sinaga
The Reserve Bank of India (RBI) dalam pertemuannya hari ini mempertahankan suku bunga acuannya, tetap sebesar 7,5% setelah bulan lalu secara mengejutkan memangkasnya. Namun bank sentral India ini menyatakan tetap membuka peluang penurunan suku bunga lanjutan.
Keputusan RBI ini sejalan dengan perkiraan mayoritas ekonom dalam pooling yang dilakukan oleh Reuters. Hanya 9 dari 40 ekonom yang disurvey pekan lalu yang memperkirakan RBI akan kembali memangkas suku bunga bulan ini.
Langkah RBI menahan suku bunga disambut negatif oleh pasar. Indeks saham India melemah 0,3% sementara nilai tukar rupee terhadap dollar AS melemah 0,2%.
Gubernur RBI Raghuram Rajan mengatakan, meskipun RBI tetap memantau kebijakan The Federal Reserve, namun bank sentral AS bukanlah faktor kunci yang menentukan arah suku bunga India di masa mendatang.
RBI menyatakan mereka terus memantau tindak lanjut penurunan suku bunga bulan lalu oleh perbankan. Bank sentral India juga menunggu beberapa data penting sebelum mengambil kebijakan suku bunga selanjutnya.
RBI sudah dua kali memangkas suku bunga acuannya tahun ini, yakni pada bulan Januari dan Maret dengan total pemangkasan suku bunga sebanyak 50 basis poin.
Dalam pernyataan kebijakan meneternya, RBI menyatakan terus memantau perkembangan harga, khususnya harga pangan. Hal ini terkait dengan gangguan cuaca yang terjadi belakangan ini dan kemungkinan menguatnya mansoon. RBI menyatakan terus mewaspadai setiap faktor yang bisa menganggu proses penurunan inflasi India.
Shilah Shah, Ekonom Capital Economist menyatakan, meskipun RBI memutuskan tak mengubah suku bunga, namun siklus pengenduran suku bunga masih berlangsung
Senada, Radhika Rao, Ekonom DBS memperkirakan penurunan suku bunga akan berlanjut, meskipun tidak dalam waktu dekat. "Kami masih menunggu adanya pemangkasan bunga sebesar 25 basis poin lagi di bulan Juni mendatang,” ujarnya. "The RBI mungkin akan menunggu data inflasi Maret dan April sebelum kemalai memangkas suku bunga. Ini artinya, tidak mungkin ada pemangkasan bunga sebelum Juni,” tandas Radhika Rao.