Sumber: Bloomberg | Editor: Rizki Caturini
MOSKOW. Bank Sentral Rusia menaikkan suku bunga deposito pada Jumat lalu (24/12) untuk menguragi gejolak inflasi. Ini merupakan langkah pertama otoritas keuangan Rusia untuk mengetatkan kebijakan moneter setelah krisis keuangan menghantam Rusia.
Bank Sentral Rusia menaikkan suku bunga deposito sebesar 25 basis poin. Namun, kenaikan suku bunga deposito tidak diikuti oleh kenaikan suku bunga pinjaman maupun bunga refinancing.
Kenaikan suku bunga deposito tidak akan membuat peningkatan cost of funds kreditur secara signifikan. "Resiko inflasi sebagai penentu kondisi moneter harus mendapatkan perhatian besar dari penentu kebijakan," ujar otoritas Bank Sentral Rusia.
Suku bunga deposito overnight akan meningkat menjadi 2,75% dari sebelumnya 2,50%. Suku bunga refinancing masih berada di angka 7,75%.
Maria Pomelnikova dari Trust berpendapat, Bank Sentral Rusia bakal menaikkan suku bunga lainnya mulai akhir Januari 2011 secara bertahap. Tiap bulan Bank Sentral akan menaikkan suku bunga sebanyak 25 basis poin, dengan potensi kenaikan 75-100 basis poin hingga akhir kuartal pertama 2011. "Saya memperkirakan hingga pertengahan tahun depan inlasi Rusia mencapai 9%," katanya.
Berita Terkait
Bank Sentral Rusia Pangkas Bunga ke Level 9%
