CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.888   6,00   0,04%
  • IDX 7.158   -56,35   -0,78%
  • KOMPAS100 1.094   -8,55   -0,78%
  • LQ45 871   -4,26   -0,49%
  • ISSI 216   -2,05   -0,94%
  • IDX30 447   -1,41   -0,31%
  • IDXHIDIV20 540   0,42   0,08%
  • IDX80 125   -0,97   -0,77%
  • IDXV30 136   0,44   0,32%
  • IDXQ30 149   -0,18   -0,12%

Batal di Israel, Miss Universe 2019 akan digelar di Amerika Serikat


Sabtu, 19 Oktober 2019 / 12:42 WIB
Batal di Israel, Miss Universe 2019 akan digelar di Amerika Serikat
ILUSTRASI. Miss Philippines Catriona Gray is crowned Miss Universe during the final round of the Miss Universe pageant in Bangkok, Thailand, December 17, 2018. REUTERS/Athit Perawongmetha TPX IMAGES OF THE DAY


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON DC. Amerika Serikat dikabarkan akan kembali menjadi tuan rumah ajang kecantikan terbesar di dunia, Miss Universe. Kontes ratu sejagad ini rencananya akan digelar pada 8 Desember 2019.

Hal ini dikonfirmasi oleh akun instagram Global Beauties (@officialglobalbeauties) yang mengatakan bahwa negeri Paman Sam ditunjuk kembali menjadi tuan rumah Miss Universe yang tahun ini memasuki edisi ke-68. Global Beauties merupakan salah satu portal ajang kecantikan resmi dan kredibel.

"Miss Universe 2019 akhirnya mengumumkan tanggal resmi penayangannya: 8  Desember 2019! Di mana? Kami menebak (sekaligus berharap) akan digelar di Renotahoe tapi kami masih konfirmasi lebih lanjut," tulis akun resmi Global Beauties dalam akun instagram resminya.

Baca Juga: Ganti mahkota, Miss Universe gandeng perusahaan perhiasan asal Lebanon

Hal ini pun lantas menggugurkan spekulasi bahwa Miss Universe edisi ke-68 batal digelar tahun ini. Sebelumnya, beberapa negara santer diberitakan menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah.

Israel misalnya, menawarkan diri menjadi tuan rumah pada Agustus 2019 silam. Melansir Times of Israel, beberapa produser dari Israel dikabarkan telah beberapa kali bertemu penyelenggara Miss Universe baik di Tel Aviv maupun New York.

Danny Ben Naim dan Assaf Belcher, orang yang pernah membawa Madonna untuk konser di Israel, adalah dua nama yang diduga berniat menyelenggarakan ajang kecantikan ini di Israel.

Baca Juga: Imigrasi Bali bantah tudingan kenakan denda kepada mantan Miss Universe Austalia

Sontak, wacana ini menimbulkan pro dan kontra. Sebab, Israel diketahui tidak memiliki hubungan diplomatik dengan beberapa negara termasuk Indonesia dan Malaysia serta beberapa negara Timur Tengah.

Selain itu, Filipina juga dikabarkan pernah mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah. Bahkan, Philippine Area yang merupakan arena indoor terbesar se-Asia Tenggara digadang-gadang akan menjadi venue penyelenggaraan ajang akbar ini. Sebelumnya, Filipina pernah menjadi tuan rumah Miss Universe edisi ke-66 pada Januari 2017.

Miss Universe 2019 akan ditayangkan secara langsung ke seluruh dunia via channel Fox. Sementara saluran Azteca dan Telemundo ditunjuk untuk menjadi broadcaster resmi di kawasan Amerika Latin.

Baca Juga: Ini dia perempuan terseksi 2019 versi Maxim

Sudah terdapat 84 perempuan dari seluruh dunia yang dikonfirmasi akan menjadi wakil negaranya untuk merebut mahkota Miss Universe. Beberapa negara seperti Bangladesh dan Guinea Khatulistiwa akan melakukan debut atau pertama kali mengirimkan perwakilan.

Indonesia akan diwakili oleh Puteri Indonesia 2019 Frederika Alexis Cull. Perempuan 20 tahun ini turut memperebutkan mahkota Miss Universe yang saat ini dipegang oleh Catriona Magnayon Gray dari Filipina.



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×