Sumber: Reuters | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - MELBOURNE. BHP membatalkan rencananya mengakuisisi rivalnya, Anglo American, guna memperkuat dominasinya di sektor tembaga. BHP menyatakan tidak akan lagi mengejar kemungkinan bergabung dengan Anglo setelah pembicaraan awal dengan dewan direksi.
Salah satu perusahaan tambang terbesar di dunia ini menegaskan pihaknya tetap percaya merger dengan Anglo akan memberikan manfaat strategis yang kuat. Menurut sumber Reuters, pendekatan terbaru BHP dilakukan akhir pekan lalu, berupa tawaran yang sebagian besar berbentuk saham, dengan komponen tunai kecil.
Setelah Anglo menolak proposal tersebut, kedua pihak sepakat untuk merahasiakan rinciannya. "Ini adalah upaya terakhir BHP," kata manajer portofolio Andy Forster Argo Investments.
Gagalnya pendekatan ini menyoroti tren yang lebih luas di sektor pertambangan, di mana para pemain besar melakukan konsolidasi di tengah meningkatnya permintaan terhadap logam penting.













