kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.428.000   -57.000   -2,29%
  • USD/IDR 16.602   11,00   0,07%
  • IDX 7.916   -209,10   -2,57%
  • KOMPAS100 1.090   -29,49   -2,63%
  • LQ45 772   -7,67   -0,98%
  • ISSI 281   -10,34   -3,54%
  • IDX30 401   -4,69   -1,16%
  • IDXHIDIV20 453   -1,70   -0,37%
  • IDX80 121   -1,88   -1,53%
  • IDXV30 129   -2,46   -1,87%
  • IDXQ30 127   -0,85   -0,66%

Bill Gates menempatkan lebih dari 60% kekayaannya dalam bentuk saham


Selasa, 14 Januari 2020 / 16:30 WIB
Bill Gates menempatkan lebih dari 60% kekayaannya dalam bentuk saham
Miliar dan pendiri Microsoft Bill Gates


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pendiri Microsoft Bill Gates menginvestasikan lebih dari 60% kekayaannya dalam bentuk saham. Pada tahun 2019, kekayaan Gates bertambah lebih dari US$ 16 miliar yang menempatkannya di urutan kedua orang terkaya dunia setelah Jeff Bezos pendiri Amazon, menurut Bloomberg News.

Saat ini, kekayaan Gates lebih dari US$ 108 miliar atau setara Rp 1.479 triliun (kurs Rp 13.700 per dolar AS). Gates tetap menjadi orang terkaya kedua dunia, meskipun Gates telah menyumbang sekitar US$ 36 miliar dari kekayaanya untuk yayasan amal selama dua dekade terakhir. 

Baca Juga: Warren Buffett ungkap nasihat yang sangat diperlukan untuk mencapai sukses

Kepada Bloomberg Television beberapa waktu lalu, Gates mengatakan bahwa salah satu strategi investasinya adalah dengan menempatkan lebih dari 60% kekayaannya dalam bentuk ekuitas atau saham.

Menempatkan kekayaannya lebih dari 60% dalam bentuk saham merupakan strategi investasi yang agresif bagi seorang miliarder seperti Gates. 

Sebab portofolio investasi rata-rata keluarga orang Amerika Utara menempatkan 32% aset mereka dalam betuk saham pada 2018, menurut laporan Campden Wealth. 
Biasanya, investor juga akan mendiversifikasikan asetnya di sejumlah kelas investasi seperti obligasi dan real estate.

Baca Juga: Jeff Bezos kehilangan Rp 140 triliun pada 2019, tapi tetap jadi orang terkaya dunia




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×