kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.105.000   12.000   0,57%
  • USD/IDR 16.397   -29,00   -0,18%
  • IDX 7.915   -21,85   -0,28%
  • KOMPAS100 1.107   -3,32   -0,30%
  • LQ45 801   -7,49   -0,93%
  • ISSI 272   0,66   0,24%
  • IDX30 416   -3,61   -0,86%
  • IDXHIDIV20 484   -2,22   -0,46%
  • IDX80 122   -0,90   -0,74%
  • IDXV30 132   -0,66   -0,49%
  • IDXQ30 135   -0,69   -0,51%

Bursa Asia Catat Rekor Baru Selasa (16/9), Investor Taruhan The Fed Pangkas Bunga


Selasa, 16 September 2025 / 09:35 WIB
Bursa Asia Catat Rekor Baru Selasa (16/9), Investor Taruhan The Fed Pangkas Bunga
ILUSTRASI. Bursa saham Asia kembali menanjak pada Selasa (16/9/2025). Di Jepang, indeks Nikkei dan Topix juga mencetak rekor baru. REUTERS/Kim Kyung-Hoon


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Bursa saham Asia kembali menanjak pada Selasa (16/9/2025). Sementara dolar AS melemah tipis seiring optimisme pasar bahwa The Fed akan melanjutkan siklus pemangkasan suku bunga pekan ini.

Melansir Reuters, Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,3% ke level tertinggi dalam lebih dari empat tahun. Di Jepang, indeks Nikkei dan Topix juga mencetak rekor baru.

Pasar sudah sepenuhnya mematok ekspektasi pemangkasan suku bunga acuan The Fed sebesar 25 basis poin pada Rabu (17/9/2025).

Investor juga menanti proyeksi suku bunga terbaru (dot plot) serta arahan dari Ketua The Fed Jerome Powell mengenai laju pelonggaran selanjutnya.

Saat ini, kontrak berjangka telah mematok total pemangkasan 127 bps hingga Juli 2026.

"Pasar sudah banyak mengantisipasi pemangkasan bunga. Artinya, ruang untuk kejutan hawkish lebih besar daripada dovish," kata Thomas Mathews, Head of Markets Asia Pacific Capital Economics.

Di sisi lain, Nasdaq dan S&P 500 sempat menyentuh rekor pada sesi sebelumnya, sementara futures bursa Eropa dan AS cenderung datar.

Valuta & Komoditas

Ekspektasi Fed cut menekan dolar AS yang kini mendekati posisi terendah dua bulan terhadap poundsterling.

Pound stabil di US$1,3599, euro di US$1,1758, sedangkan dolar Australia menanjak ke level tertinggi 10 bulan di US$0,6677.

Yield obligasi AS bergerak naik tipis, dengan yield tenor 10 tahun di 4,0451%.

Di pasar komoditas, minyak Brent naik 0,25% ke US$67,59 per barel dan WTI bertambah 0,22% ke US$63,44.

Harga emas spot mencetak rekor baru di US$3.689,27 per troi ons, ditopang dolar yang melemah dan harapan pemangkasan bunga.

Selanjutnya: Ini Daftar Lengkap 17 Paket Stimulus Ekonomi 2025 Senilai Rp16,23 Triliun

Menarik Dibaca: Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 16 September 2025 Melonjak Rp 12.000




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×