kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.694.000   -13.000   -0,76%
  • USD/IDR 16.401   5,00   0,03%
  • IDX 6.606   19,09   0,29%
  • KOMPAS100 964   -2,78   -0,29%
  • LQ45 747   -0,24   -0,03%
  • ISSI 206   0,68   0,33%
  • IDX30 388   0,44   0,11%
  • IDXHIDIV20 470   1,92   0,41%
  • IDX80 109   -0,32   -0,29%
  • IDXV30 114   -1,22   -1,06%
  • IDXQ30 127   0,06   0,05%

China Akan Mulai Suntik Modal ke Perbankan Lokal Rp 897 Triliun


Rabu, 26 Februari 2025 / 19:26 WIB
China Akan Mulai Suntik Modal ke Perbankan Lokal Rp 897 Triliun
ILUSTRASI. Pedestrians walk past an Agricultural Bank of China Ltd. branch in Beijing, China, on Monday, March 19, 2012. Agricultural Bank of China is expected to announce earnings on March 22. Photographer: Nelson Ching/Bloomberg


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - BEIJING. China akan memulai rencananya menyuntik modal ke tiga bank besar dalam beberapa bulan ke depan. Suntikan modal tersebut dalam rangka memperbaiki ekonomi yang sedang sulit.  

Sumber Bloomberg, menyebut pihak berwenang akan menyuntik sebesar 400 miliar yuan, setara dengan Rp 897,17 triliun, kepada Agricultural Bank of China Ltd., Bank of Communications Co. dan Postal Savings Bank of China Co. Rencana tersebut kemungkinan akan selesai pada akhir Juni 2025.

Ini sejalan dengan rencana Otoritas perbankan China pada September 2024 lalu yang akan menyuntik modal inti tingkat 1 di enam pemberi pinjaman negara terbesar. Kementerian Keuangan juga akan menerbitkan obligasi negara khusus. 

Obligasi ini untuk mendanai suntikan modal demi memperkuat kemampuan bank menangkal risiko dan memacu pinjaman. Secara total, China dapat menyuntikkan modal 1 triliun yuan ke bank terbesarnya dari hasil penerbitan utang negara khusus. 
 

Selanjutnya: Soal Pengawasan, Rosan Ungkap Danantara Bakal Diawasi KPK hingga PPATK

Menarik Dibaca: Bali Soap Luncurkan Produk Body Butter dan Hand Cream Terbaru



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×