Reporter: Dessy Rosalina | Editor: Dessy Rosalina
SHANGHAI. Pemerintah China terus memonitor praktik kotor perusahaan asing. Kali ini, otoritas Negeri Tiongkok itu menuduh Mercedez-Benz melakukan praktik monopoli yang bertujuan mengontrol harga jual. Kantor Berita Xinhua, mengungkapkan, China lewat Jiangsu Province Price Bureau telah menyelidiki Mercedes-Benz sejak bulan lalu. Temuan awal, produsen otomotif asal Jerman tersebut dianggap terbukti mengontrol harga jual mobil.
Tuduhan ini berdasarkan investigasi Jiangsu Province Price Bureau terhadap sejumlah diler. Mercedes-Benz di kawasan China bagian Timur. "Kasus ini melibatkan Mercedes yang memanfaatkan posisi sebagai penguasa pasar untuk mengontrol harga jual mobil, termasuk harga suku cadangnya," ujar Zhou Gao, Direktur Jiangsu Province Price Bureau," kemarin.
Jiangsu Province Price Bureau tidak menyebut sanksi. Tapi, sesuai aturan, China bisa menjatuhi denda hingga 10% dari total pendapatan perusahaan.