kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.450   35,00   0,21%
  • IDX 6.380   -139,26   -2,14%
  • KOMPAS100 926   -23,75   -2,50%
  • LQ45 725   -12,49   -1,69%
  • ISSI 196   -6,34   -3,13%
  • IDX30 379   -3,71   -0,97%
  • IDXHIDIV20 456   -5,75   -1,25%
  • IDX80 105   -2,26   -2,11%
  • IDXV30 108   -2,36   -2,13%
  • IDXQ30 124   -0,95   -0,75%

China perluas penghentian produksi tambang batubara, harga melonjak makin tinggi?


Senin, 11 Oktober 2021 / 13:01 WIB
China perluas penghentian produksi tambang batubara, harga melonjak makin tinggi?
ILUSTRASI. Seorang pekerja bekerja di tambang batubara di pinggiran Tangshan, Provinsi Hebei, China, 9 Desember 2005. Harga Harga batubara melonjak semakin tinggi menyusul permintaan yang tinggi dari China. REUTERS/Jason Lee.


Sumber: Bloomberg | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - China memperluas penghentian produksi tambang batubara di Provinsi Shanxi, penghasil utama komoditas itu, setelah hujan deras melanda daerah tersebut sepekan terakhir. Harga batubara melonjak semakin tinggi?

Mengutip Bloomberg, Provinsi Shanxi menangguhkan produksi 60 tambang batubara, Pemerintah Shanxi mengatakan dalam sebuah pernyataan di akun resmi WeChat pada Sabtu (9/10). 

Hujan deras awal pekan lalu menyebabkan tanah longsor di banyak kota di provinsi itu, menyebabkan korban jiwa, menurut Pemerintah Shanxi, tanpa memberikan perincian lebih lanjut.

Bencana tersebut memicu respons yang juga membuat pekerjaan di 1.035 lokasi konstruksi dihentikan dan 166 tempat wisata ditutup di wilayah tersebut, Pemerintah Shanxi menambahkan.

Penangguhan terbaru mengikuti penghentian produksi 27 tambang batubara di provinsi China Utara pada 4 Oktober lalu.

Baca Juga: Permintaan bakal melonjak, cuaca buruk paksa puluhan tambang batubara di China tutup

Penghentian produksi tambang batubara di Shanxi menambah tekanan baru pada China yang sudah berjuang dengan krisis energi yang telah menyebabkan penjatahan listrik untuk pabrik-pabrik dan bahkan menyebabkan pemadaman di pemukiman penduduk. 

Sebelumnya, pejabat Pemerintah Shanxi menekan perusahaan tambang untuk meningkatkan produksi, memungkinkan mereka untuk terus berproduksi bahkan setelah mencapai kuota tahunan.

Hujan deras di Shanxi adalah peristiwa cuaca ekstrem lainnya yang melanda China tahun ini, setelah hujan deras dan banjir di Provinsi Henan pada Juli menewaskan lebih dari 300 orang. 

Pemerintah Shanxi juga menyatakan, mereka telah mengalokasikan 20 juta yuan (US$ 3,1 juta) untuk bantuan bencana, dan telah mendistribusikan persediaan termasuk tenda dan selimut untuk mendukung penduduk yang terkena dampak banjir.

Informasi saja, harga Batubara Acuan (HBA) Indonesia naik menjadi US$ 161,63 per metrik pada Oktober 2021, tertinggi dalam satu dekade terakhir. 

Pendorong HBA adalah permintaan batubara yang terus meningkat di China akibat kenaikan kebutuhan untuk pembangkit listrik yang melampaui kapasitas pasokan domestik.

Selanjutnya: Harga batubara sedang panas, berikut rekomendasi saham sejumlah emiten batubara



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×