kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.164   36,00   0,22%
  • IDX 7.067   83,27   1,19%
  • KOMPAS100 1.056   15,56   1,50%
  • LQ45 830   12,97   1,59%
  • ISSI 214   1,69   0,80%
  • IDX30 423   6,77   1,63%
  • IDXHIDIV20 509   7,50   1,49%
  • IDX80 120   1,77   1,49%
  • IDXV30 125   0,53   0,43%
  • IDXQ30 141   2,06   1,48%

China segera lakukan latihan militer baru di Laut China Selatan


Selasa, 17 November 2020 / 08:08 WIB
China segera lakukan latihan militer baru di Laut China Selatan
ILUSTRASI. Latihan militer di Laut China Selatan ini kabarnya akan berlangsung hingga akhir bulan bulan November mendatang.


Sumber: Global Times | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) diakabarkan segera melakukan dua latihan militer baru di wilayah Laut China Selatan, dimulai pada hari ini, Selasa (17/11).

PLA Daily pada hari Senin (16/11) mengabarkan bahwa serangkaian latihan militer akan diadakan di wilayah laut di barat Semenanjung Leizhou dari Selasa hingga 30 November. Sementara satu latihan lainnya akan berlangsung di Teluk Honghai pada hari Selasa.

Keberadaan latihan militer ini juga dibuktikan dengan adanya dua pembatasan navigasi yang dikeluarkan oleh Administrasi Keselamatan Maritim Provinsi Guangdong China Selatan pada hari yang sama.

Kedua lokasi berada di Laut Cina Selatan, dan tidak ada kapal lain yang diizinkan memasuki zona terlarang, menurut pemberitahuan tersebut.

Untuk saat ini, baik PLA Daily maupun Administrasi Keselamatan Maritim belum menjelaskan agenda latihan secara detail.

Di wilayah serupa di dekat Semenanjung Leizhou, Global Times mengabarkan bahwa PLA mengadakan latihan tembakan langsung yang mencakup area yang luas dengan amunisi berkekuatan tinggi pada bulan Juli lalu.

Baca Juga: Pakar militer sebut rudal baru Taiwan tidak akan berguna melawan China

Latihan militer pada bulan Juli tersebut juga dilaporkan langsung oleh PLA Unit 95180 melalui media lokal Beihai Television pada saat itu.

Menurut China, Teluk Honghai memiliki nilai militer yang tinggi. Wilayah tersebut bisa digunakan untuk pendaratan kendaraan amfibi dan latihan penyitaan pulau.

Sebagai catatan, daerah tersebut juga hanya berjarak sekitar 100 mil laut dari Kepulauan Dongsha, wilayah yang diperebutkan dengan Taiwan.

Pada tahun 2019 silam, China dan Thailand sempat mengadakan latihan gabungan dengan fokus pendaratan kendaraan amfibi angkatan laut di Teluk Honghai.

Peralatan pendaratan amfibi utama termasuk kapal pendarat amfibi Type 071, kapal pendarat kelas Zubr dan kendaraan serbu amfibi Type 05 digunakan dalam latihan tersebut.

Selanjutnya: Kapal serbu amfibi China berlayar di Laut China Selatan dekat Taiwan, ada apa?



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×