kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Diturunkan atau disingkirkan? Nasib saudara perempuan Kim Jong Un tidak jelas


Kamis, 14 Januari 2021 / 06:45 WIB
Diturunkan atau disingkirkan? Nasib saudara perempuan Kim Jong Un tidak jelas
ILUSTRASI. Kim Yo Jong, adik perempuan dari pemimpin Korea Utara Kim Jong Un.


Sumber: Associate Press,Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Hilangnya nama saudara perempuan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dari daftar baru Politbiro Partai Buruh yang berkuasa, menimbulkan pertanyaan tentang statusnya setelah beberapa tahun pengaruhnya meningkat.

Reuters memberitakan, pada Minggu (10/1/2021), Partai Buruh mengadakan pemilihan untuk Komite Sentralnya di Kongres ke-8, yang memetakan tujuan kebijakan diplomatik, militer, dan ekonomi Korea Utara selama lima tahun ke depan.

Data Reuters yang melansir KCNA pada Senin (11/1/2021) menunjukkan, Kim Yo Jong, saudara perempuan Kim Jong Un, tetap menjadi anggota Komite Sentral tetapi tidak termasuk dalam Politbiro.

Pada 2017, Kim Yo Jong menjadi wanita kedua dalam patriarki Korea Utara yang bergabung dengan Politbiro, setelah bibinya Kim Kyong Hui. 

Badan intelijen Korea Selatan mengatakan pada Agustus tahun lalu, Kim Yo Jong adalah "orang kedua secara de facto" bagi kakaknya.

Baca Juga: Adik Kim Jong Un: Militer Korea Selatan adalah orang bodoh

Lantas, apa yang terjadi dengan Kim Yo Jong?

Itu adalah pertanyaan yang ditanyakan oleh banyak orang yang mengamati politik Korea Utara setelah dia gagal tampil dalam barisan pemimpin absolut Kim Jong Un yang baru dirilis untuk Politbiro kuat negara itu dalam beberapa hari terakhir.

AP memberitakan, beberapa orang mengatakan Kim Jong Un mungkin telah menurunkan pangkat saudara perempuannya karena kegagalan kebijakan umum. Namun, yang lain meyakini, Kim Jong Un khawatir tentang kenaikan pesat dan profil yang semakin tinggi ketika dia mencoba untuk meningkatkan otoritas domestiknya dalam menghadapi tantangan ekonomi yang berkembang.

Baca Juga: Kim Jong Un jadi Sekjen Partai Buruh, ini ucapan dari Presiden China

"Rumor bahwa Kim Yo Jong adalah pewaris saudara laki-lakinya bisa jadi berbahaya karena mereka mengangkat masalah kekuasaan dan kesehatan Kim di Korea Utara," kata Oh Gyeong-seob, seorang analis di Institut Korea untuk Unifikasi Nasional Seoul seperti yang dikutip AP. Hal inilah, katanya, mengapa Kim Jong Un memperlambat peningkatan kekuasaannya.

Perkembangan ini mengejutkan karena Kim Yo Jong, yang menjadi anggota pengganti Politbiro tahun lalu, secara luas diharapkan untuk menerima keanggotaan biro penuh selama kongres Partai Buruh yang berakhir Selasa. 

Ketika kongres delapan hari, yang pertama sejak 2016, dibuka minggu lalu, Kim Yo Jong, yang diperkirakan berusia sekitar 32 tahun, duduk di podium kepemimpinan, menonjol di tengah kader partai yang seringkali sudah tua dan kebanyakan laki-laki. 

Baca Juga: Kim Jong Un mendesak penguatan militer di Korea Utara

Tetapi ketika kongres pada hari Senin mengumumkan daftar 30 anggota alternatif dan penuh Politbiro, termasuk Kim Jong Un, namanya tidak ada dalam daftar.

"Tujuan kongres adalah untuk memperkuat kepemimpinan Kim Jong Un. Jika Kim Yo Jong telah menjadi anggota Politbiro penuh, semua mata akan tertuju padanya ... dan Kim Jong Un sepertinya merasa itu sebagai beban,”  papar Ko Young-hwan, mantan wakil kepala Institut Strategi Keamanan Nasional, sebuah lembaga pemikir yang dijalankan oleh agen mata-mata Korea Selatan, mengatakan dalam program berita TV Senin.

Baca Juga: Korea Utara gelar parade militer saat perayaan Kongres Partai Buruh?

Melansir AP, Kim Yo Jong menjadi terkenal di dunia internasional setelah kakaknya melakukan diplomasi nuklir dengan Presiden Donald Trump dan para pemimpin dunia lainnya pada 2018 dan 2019. Dalam pertemuan tersebut, kedekatannya dengan Kim Jong Un memicu spekulasi bahwa dia menjabat sebagai kepala staf saudara laki-lakinya. 

Di Korea Selatan, ia membangun citra sebagai "pembawa pesan perdamaian" setelah menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang 2018, dengan menjadi anggota pertama keluarga penguasa Korut yang mengunjungi Korsel sejak akhir Perang Korea 1950-1953.

Tahun lalu, bagaimanapun, dia tiba-tiba mengubah arah dengan melontarkan kecaman keras terhadap Korea Selatan dan menekan Amerika Serikat untuk membuat konsesi di tengah jalan buntu diplomasi nuklir. Media pemerintah Korea Utara mengatakan dia bertanggung jawab atas hubungan dengan Korea Selatan, dan para ahli dari luar berspekulasi bahwa dia mungkin menangani urusan AS juga.

Apa pun alasan hilangnya posisi Kim Yo Jong di  Politbiro, banyak ahli mengatakan pengaruh politiknya kemungkinan besar tetap tidak berubah berkat hubungan langsungnya dengan garis keturunan pemimpin. Ada juga yang memprediksi bahwa Kim Jong Un akan memberi sang adik pekerjaan profil tinggi lainnya.

Selanjutnya: Kim Jong Un hilangkan adiknya dari posisi strategis, kenapa?




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×