kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.891.000   25.000   1,34%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Donald Trump dan Xi Jinping dikabarkan gagal bertemu di bulan ini


Kamis, 14 Maret 2019 / 20:49 WIB
Donald Trump dan Xi Jinping dikabarkan gagal bertemu di bulan ini


Reporter: Amalia Fitri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Akhir perundingan perang dagang yang diprediksi menemui titik terang pada akhir Maret 2019 ini, dikabarkan diundur kembali sampai awal April.

Sebuah sumber yang menolak dibuka identitasnya menyampaikan pada Bloomberg, jika salah satu staff Presiden China Xi Jinping, membatalkan rencana penerbangan Jinping ke Amerika Serikat (AS), setelah kunjungan kerja ke Eropa berakhir. Pembatalan penerbangan tersebut dikabarkan berkaitan dengan pertemuan Xi dengan Presiden AS Donald Trump.

Hal ini dikaitkan pula dengan pernyataan perwakilan perdagangan AS, Robert Lighthizer, yang menyebut masih ada ganjalan besar yang belum dapat terselesaikan dalam proses perundingan dagang dengan China. Salah satunya adanya masalah pengaturan kekayaan intelektual.

Karena pemberitaan ini, indeks saham AS jatuh. Yuan China juga makin memperpanjang pelemahannya sebesar 0,51%, di level 6,7273 per dollar AS. Pelemahan ini disinyalir merupakan yang tertinggi sejak 1 Februari.

Presiden Xi awalnya dikabarkan akan menghadiri penandatanganan kesepakatan dalam suasana formal kenegaraan, dan kehadirannya tidak diwakili siapa pun. Trump juga sebelumnya telah menyediakan tempat pertemuan dan penandatangan kesepakatan dagang di resort Mar-a-lago.

Sikap Trump sendiri dipandang berubah menjadi lebih mendesak mendekati waktu pertemuan dengan Xi. Sebuah sumber menyatakan dirinya khawatir jika China akan meninggalkan perjanjian perdagangan, sehingga Trump mendorong kembali pertemuan dengan Xi sampai kesepatakan akhir tercapai.

Sampai berita diturunkan, Gedung Putih maupun pihak Beijing juga belum memberikan komentar terkait kabar yang berhembus.

Namun, dalam pertemuan terakhir dengan awak media pada Rabu (13/3) lalu, di Gedung Putih, Trump menyebut akan segera menyelesaikan permasalahan perang dagang secepatnya.

“Kita bisa melakukannya. Kita bisa menegosiasikan beberapa poin terakhir. Saya suka kondisi saat ini,” ucap Trump.



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×