Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
DUBAI. Pemerintah Dubai berencana membangun pembangkit listrik tenaga surya dalam skala jumbo. Proyek ini diharapkan bisa memproduksi listrik dengan harga sangat murah. Seperti diwartakan Bloomberg, Kamis (15/1), Pemerintah Dubai ingin memiliki rencana pembangunan 1.000 Megawatt (MW) pembangkit listrik tenaga surya. Proyek tersebut dicanangkan selesai pada tahun 2030.
Pada saat itu, listrik yang dihasilkan pembangkit tenaga surya diprediksi mampu mencukupi 5% dari total kebutuhan listrik di sana. Salah satu proyek awal yang sedang digarap saat ini adalah pembangunan 200 MW oleh Dubai Electricity & Water Authority (DEWA).
DEWA menyerahkan pembangunan pembangkit ini kepada sebuah konsorsium yang dipimpin ACWA Power International (ACWA). Proyek senilai US$ 330 juta itu ditargetkan selesai pada tahun 2017. Kelak, ACWA akan menjual listrik yang dihasilkan dari pembangkit yang dibangunnya seharga 5,85 cent per kilowatt per jam.
"Ini merupakan harga yang terendah di pasar global," tutur Paddy Padmanathan, Chief Executive Officer (CEO) ACWA.