kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.290.000   -15.000   -0,65%
  • USD/IDR 16.653   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.164   -20,19   -0,25%
  • KOMPAS100 1.136   -7,73   -0,68%
  • LQ45 832   -5,41   -0,65%
  • ISSI 282   -1,61   -0,57%
  • IDX30 437   -3,69   -0,84%
  • IDXHIDIV20 503   -5,62   -1,10%
  • IDX80 128   -0,88   -0,68%
  • IDXV30 136   -1,98   -1,44%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

Ekspor Beras Thailand Diproyeksi Mencapai 8 Juta Ton Tahun Ini


Rabu, 05 Oktober 2022 / 15:47 WIB
Ekspor Beras Thailand Diproyeksi Mencapai 8 Juta Ton Tahun Ini
ILUSTRASI. Ekspor beras Thailand bisa mencapai 8 juta ton tahun ini meski banjir. REUTERS/Jorge Silva/File Photo GLOBAL BUSINESS WEEK AHEAD


Sumber: Channelnewsasia.com,Reuters | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekspor beras Thailand bisa mencapai 8 juta ton tahun ini meski banjir yang disebabkan oleh Topan Noru. Melemahnya baht juga mendorong penjualan ke luar negeri, kata presiden Asosiasi Eksportir Beras Thailand, Rabu.

Eksportir beras terbesar ketiga di dunia mengirimkan 6,11 juta ton tahun lalu.

Chookiat Ophaswongse, presiden kehormatan Asosiasi Eksportir Beras Thailand mengatakan kepada Reuters bahwa banjir akibat topan pada akhir September dan awal Oktober telah menyebabkan beberapa kerusakan pada tanaman, tetapi tidak berdampak pada ekspor.

Baca Juga: India Larang Ekspor Beras, Indonesia Jadi Salah Satu Negara yang Kena Dampak Terbesar

"Kita masih bisa mencapai 7,5 juta ton (ekspor) tahun ini dan bisa mencapai 8 juta juga karena lemahnya baht dan pajak ekspor India," kata Chookiat.

Pada bulan September, India, pengekspor terbesar dunia, melarang penjualan beras ke luar negeri dan memungut bea 20 persen untuk ekspor pada berbagai jenis beras.

Bila tidak ada hal yang luar biasa mengganggu produksi, Chookiat memperkirakan ekspor sebanyak 8 juta ton pada tahun 2023.

Asosiasi pada bulan September menaikkan target ekspornya menjadi 7,5 juta ton dari 7 juta ton karena output yang lebih tinggi dan baht yang lemah.




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×