Sumber: CNN | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - Elon Musk kembali menjual saham Tesla pada Kamis (11/11) senilai US$ 687,3 juta. Itu membawa penjualan saham Tesla miliknya untuk pekan ini menjadi 5,2 juta saham dengan total nilai US$ 5,8 miliar.
Akhir pekan lalu, Musk melakukan jajak pendapat di Twitter yang menanyakan kepada publik, apakah dia harus menjual 10% saham Tesla miliknya untuk meningkatkan pajak yang harus ia bayar.
CEO Tesla sekaligus orang paling tajir di muka Bumi ini mengatakan, dia akan mematuhi hasil polling, dan 58% setuju Musk harus menjual saham.
Tapi, melansir CNN, kemungkinan besar Musk menjual saham Tesla karena dia akan segera menghadapi tagihan pajak besar-besaran, setidaknya US$ 11 miliar, dan akan membutuhkan uang tunai untuk membayarnya.
Baca Juga: Elon Musk kehilangan Rp 717,475 triliun dalam dua hari! Ini sebabnya
Sebab, sebanyak 22,9 juta opsi saham yang Musk miliki akan berakhir pada Agustus tahun depan. Dan, begitu dia menggunakan opsinya, ia harus membayar pajak atas nilai saham baru tersebut seolah-olah itu adalah pendapatan reguler.
Musk tidak menerima gaji tunai atau bonus dari Tesla kecuali untuk hibah opsi saham.
Harga saham Tesla terpangkas 13%
Blok saham pertama yang Musk jual pada Senin (8/11) lalu adalah setelah dia menggunakan 2,2 juta opsi yang akan segera kedaluwarsa.
Pengajuan ke bursa menyebutkan, Musk menjual saham yang baru dia akuisisi senilai US$ 1,1 miliar untuk membayar pajak yang terutang. Tapi, dia belum menyebutkan alasan saham yang ia jual sejak Senin lalu.
Baca Juga: Elon Musk jual 10% saham Tesla, buat beli Bitcoin dan Dogecoin?
