kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.951.000   23.000   1,19%
  • USD/IDR 16.324   80,00   0,49%
  • IDX 7.174   -30,63   -0,43%
  • KOMPAS100 1.045   -4,90   -0,47%
  • LQ45 804   -4,01   -0,50%
  • ISSI 232   -0,04   -0,02%
  • IDX30 417   -2,49   -0,59%
  • IDXHIDIV20 486   -4,31   -0,88%
  • IDX80 117   -0,54   -0,46%
  • IDXV30 119   0,04   0,03%
  • IDXQ30 134   -1,09   -0,81%

Gagik Tsarukyan: Menguasai bisnis, politik, dan olahraga di Armenia (2)


Senin, 07 Maret 2011 / 10:27 WIB
Gagik Tsarukyan: Menguasai bisnis, politik, dan olahraga di Armenia (2)
ILUSTRASI. DPR buka aspirasi publik saat membahas RUU Omnibus Law Perpajakan


Reporter: Gloria Natalia | Editor: Test Test

Tak hanya sukses membangun dan mengelola Multi Group yang membawahi 40 perusahaan, Gagik Tsarukyan juga berprestasi di bidang politik dan olahraga. Melalui Partai Prosperous Armenia, ia menjadi pemimpin yang disegani lawan politiknya. Sedangkan di bidang olahraga, sarjana pendidikan olahraga ini berupaya untuk membuat Armenia menjadi pusat acara olahraga dunia. Atas jasanya di bidang olahraga, dia banyak mendapat penghargaan tertinggi.

Seperti karier bisnisnya yang sangat cemerlang, Gagik Tsarukyan juga memiliki karier politik yang membanggakan. Ia mendirikan Partai Prosperous Armenia pada 2004. Dalam kongres pertama yang digelar 30 April 2004, dia dipilih menjadi ketua partai.

Di bawah tangan dinginnya, Partai Prosperous Armenia mampu memperoleh 204.443 suara dalam pemilihan Dewan Perwakilan Nasional pada 12 Mei 2007, dan berhak menempatkan 27 orang dalam dewan itu.

Gagik kemudian terpilih menjadi ketua Fraksi Partai Prosperous Armenia dan anggota Komite Perlindungan Hak Asasi Manusia dan Hubungan Masyarakat pada Juni 2007. Ia juga terpilih kembali menjadi ketua partai dalam kongres keempat pada 12 Februari 2009. Posisinya sebagai pemimpin dewan politik partai, membuat Gagik mendapat hak memilih 93 anggota dewan politik lainnya.

Dalam perjalanan politiknya, Gagik menjalin hubungan dengan partai politik-partai politik di luar negeri. Salah satunya, kerja sama dengan Partai Komunis China. Kedua partai tersebut berjanji untuk selalu memegang prinsip kemandirian, kesetaraan, dan tidak akan turut campur dalam urusan internal masing-masing partai. Mereka juga sepakat untuk melekatkan hubungan antara kedua negara.

Selain bisnis dan politik, sarjana pendidikan olahraga Institut Negara Armenia ini tetap melanjutkan kiprahnya dalam dunia olahraga. Riwayat pendidikan dan beberapa prestasi olahraga membuat Gigak tidak bisa lepas dari dunia tinju dan gulat.

Beberapa prestasi yang pernah dia sabet, antara lain juara dunia gulat dalam World Arm Wrestling Championship tahun 1996. Dua tahun kemudian, Gagik juga menjadi pegulat terkuat Eropa dalam ajang European Arm Wrestling Championship.

Dengan pengalaman dan pengaruhnya, Gagik mengajukan diri menjadi Presiden Komite Olimpiade Nasional Armenia (ANOC) pada 2004. Di bawah kepemimpinannya, atlet Armenia menunjukkan hasil gemilang.

Pada Olimpiade Musim Panas di Beijing tahun 2008, tim Armenia berhasil membawa pulang enam medali perunggu. Atlet catur Armenia dalam Olimpiade Catur Dunia di Dresden, Jerman juga bermain gemilang. Untuk menggenjot semangat atlet, Gigak memberikan bonus berupa uang tunai dari kantong pribadinya. Dengan prestasinya itu, maka pada 4 Desember 2008, ia kembali terpilih menjadi Presiden ANOC.

Atas kepemimpinan di ANOC, Gigak dianugerahi Movses Khorenatsi pada 2003 oleh Presiden Republik Armenia, Robert Kocharyan. Ia dianggap berjasa atas perkembangan olahraga di Armenia.

Tak hanya itu, pada 17 September 2008, pria kelahiran 25 November 1956 ini memperoleh penghargaan dari Presiden Republik Armenia Serzh Sargsyan atas pelayanannya kepada bangsa Armenia. Ia dinilai sudah berbuat banyak dan mengharumkan nama Armenia di kancah olahraga internasional. Pada Mei 2009, Gigak yang lahir di Desa Arinj, Aobvyan juga mendapat gelar European of the Year. Dan, September 2009, Federasi Judo Eropa menganugerahi Presiden ANOC ini medali emas.

Perlahan tapi pasti, cita-cita Gigak untuk menjadikan Armenia sebagai pusat acara olahraga internasional terwujud. Ia sukses menggelar turnamen olahraga ski Alpine untuk pertama kalinya di Armenia. Turnamen ski yang diselenggarakan di Tsaghkadzor tersebut melibatkan 28 olahragawan dari 10 negara.

Selain ski, di bawah kepemimpinannya, ANOC juga berhasil mengadakan kejuaraan dunia tinju remaja di Yerevan, Armenia untuk pertama kalinya.

(Bersambung)




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×