Sumber: Business Insider | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Ini adalah pertama kalinya pemerintah Korea Utara menghukum anak di bawah umur di bawah undang-undang yang menghukum distribusi, menonton, atau menyimpan media dari negara-negara kapitalis seperti Korea Selatan dan AS, kata RFA.
"Pemerintah menanggapi insiden ini dengan sangat serius, dengan mengatakan bahwa pendidikan para siswa diabaikan," kata sumber RFA.
Sebuah sumber mengatakan kepada sejumlah media bahwa salah satu siswa lolos karena mereka memiliki orang tua kaya yang membayar suap US$ 3.000.
Baca Juga: Korea Utara: Pengembangan senjata adalah pilihan tak terhindarkan
Bulan lalu, sebuah situs propaganda Korea Utara yang dikelola negara mengatakan drama Netflix menyoroti bagaimana Korea Selatan adalah tempat di mana "korupsi dan bajingan tidak bermoral adalah hal biasa." Salah satu karakter acara itu adalah seorang pembelot Korea Utara yang ceritanya menyoroti pelariannya yang sulit dari negara itu.
Meskipun ada ancaman pembalasan, selundupan dan salinan ilegal "Squid Game" telah masuk ke Korea Utara.