Sumber: Reuters | Editor: Syamsul Azhar
KONTAN.CO.ID - REUTERS - Adani Group asal India akan keluar dari usaha patungan barang konsumennya dengan Wilmar International asal Singapura, kata kedua perusahaan tersebut pada hari Senin, untuk fokus pada proyek infrastrukturnya.
Adani Enterprises, perusahaan andalan grup tersebut, akan menjual 13% saham di Adani Wilmar, dengan 31% sisanya akan diberikan kepada Wilmar.
Wilmar akan mengakuisisi 31% saham Adani dengan harga tidak melebihi 305 rupee per saham, kata kedua perusahaan tersebut.
Baca Juga: Dewan Minyak Sawit Indonesia (DMSI) Usulan 8 Langkah Strategis untuk Industri Sawit
Sebelumnya, mengutip Business Standard pada Juli 2024, terdapat laporan bahwa kedua perusahaan mempertimbangkan untuk menjual 13% saham gabungan mereka di Adani Wilmar, yang saat itu bernilai sekitar US$ 670 juta.
Selain itu, pada Oktober 2024, Adani Wilmar melaporkan laba bersih konsolidasi sebesar 3,11 miliar rupee untuk kuartal kedua, berbalik dari kerugian 1,31 miliar rupee pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Peningkatan ini didorong oleh kenaikan 21% pendapatan dari segmen minyak nabati, yang menyumbang 76% dari total pendapatan perusahaan.
Selanjutnya: Tokopedia dan ShopTokopedia Ungkap Produk Terlaris Jelang Tahun Baru 2025
Menarik Dibaca: Ada Hujan di Malam Tahun Baru? Simak Ramalan Cuaca Besok (31/12) di Jawa Barat
- Nasional | 15 Menit lalu