Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - LONDON. Sepatu lari terbaru Adidas, yang dipakai oleh pelari Tigist Assefa asal Ethiopia pada hari Minggu (24/9) untuk mencetak rekor dunia maraton wanita di Berlin, mulai dijual pada hari Selasa (26/9).
Sepatu tersebut dibanderol dengan harga yang cukup mencengangkan dan sekaligus untuk menguji antusiasme para pelari amatir.
Adidas, saingan terberatnya Nike dan merek-merek olahraga lainnya, telah terlibat dalam perang "sepatu super" selama bertahun-tahun.
Baca Juga: Laba Adidas Anjlok Hingga 38% Akibat China Lockdown
Sejak sepatu lari pertama yang berisi busa tebal yang menyerap goncangan dan pelat serat karbon yang membantu para atlet berlari dengan lebih efisien, dirilis.
Dengan harga US$500 per pasang sepatu, Adizero Adios Pro Evo 1 lebih mahal US$225 daripada Alphafly 2 dari Nike. Inilah yang menimbulkan pertanyaan berapa banyak pelari amatir yang mau merogoh sakunya lebih dalam.
"Harganya sungguh gila," kata Harry Swinhoe, pendiri Grove Lane Runners, sebuah klub lari amatir di London tenggara.
"Orang-orang akan berbondong-bondong membelinya, tapi saya bertanya-tanya apakah pelari biasa akan benar-benar merasakan manfaat dari sepatu ultra-supershoe, dibandingkan dengan sepatu supershoe, atau sepatu biasa."
Dengan berat hanya 138 gram (5 ons), sepatu ini sangat ringan, tetapi tidak tahan lama. Sepatu ini dirancang untuk dipakai dalam satu kali lomba lari maraton (42 kilometer atau 26 mil) dan pemanasan sebelum lomba.
Artinya, biaya per milnya sekitar US$19, jika, seperti yang dikatakan Adidas, pelari harus membeli sepatu baru untuk setiap lomba lari.
Baca Juga: Adidas Kolaborasi dengan Xbox Rilis Sepatu Spesial Ulang Tahun ke-20, Ini Harganya
"Ini adalah sepatu yang dioptimalkan untuk kecepatan, dibandingkan dengan daya tahan," kata Adidas.
Peritel ini merilis hanya 521 pasang sepatu pada hari Selasa, dengan pengiriman kedua direncanakan pada bulan November.
Adidas memasarkannya sebagai pemecah rekor dunia, dengan CEO Bjorn Gulden pada hari Selasa mengunggah foto dirinya dan Assefa yang sedang memegang sepatu tersebut di Instagram-nya, dengan keterangan: "Tigist Assefa... kami sangat bangga padamu!"
Asal tahu, Assefa memecahkan rekor dunia dengan selisih lebih dari 2 menit dan menyelesaikannya dalam waktu 2 jam, 11 menit dan 53 detik.
